Double Chin. (Source: Shutterstock)
Dream - Lemak yang mengganggu penampilan tidak hanya ada di perut, paha, maupun lengan. Lemak mengganggu juga bisa berada di leher, meski tubuhmu kurus.
Terdapat beberapa penyebab munculnya lemak di leher. Di antaranya adalah obesitas, masalah kesehatan, seperti gangguan pada kelenjar tiroid, kondisi kardiovaskular dan proses penuaan.
Jika kamu mengalaminya, cobalah mengatasinya dengan memakai beberapa bahan alami, sebagaimana dikutip dari Stylecraze berikut ini.
Teh hijau kaya akan polifenol dan antioksidan yang mampu membantu penurunan berat badan serta mengatasi lemak pada leher.
Seduh secangkir teh hijau dan biarkan selama 5 menit. Lalu, tambahkan madu sebelum diminum.
Minyak kelapa
Minyak kelapa mengandung asam lemak yang mampu memperlancar metabolisme dan membantu mengatasi penumpukan lemak.
Konsumsilah sesendok makan extra virgin coconut oil setiap pagi atau oleskan pada leher.
Melon merupakan buah yang rendah kalori serta tidak mengandung lemak tinggi. Mengonsumsi melon bisa membantumu merasa kenyang lebih lama dan menurunkan berat badan.
Konsumsilah semangkuk lemon atau dijadikan sebagai jus yang diminum 2-3 kali sehari. Jangan tambahkan gula agar tidak menambah kalorinya.
Tetesan lemon
Lemon mengandung antioksidan yang mampu memperlancar proses metabolisme dan membantu penurunan berat badan.
Teteskan setengah buah lemon pada segelas air hangat. Tambahkan madu dan aduk rata. Minumlah campuran ini setiap pagi sebelum makan.
Dream - Sahabat Dream berapa lama bisa mempertahankan berat badan setelah selesai menjalani puasa Ramadan? Kebanyakan mungkin akan menghindari timbangan badan karena bobot tubuh seperti kembali ke posisi seperti sedia kala.
Menurunkan berat badan memang bukan hal mudah. Banyak orang yang masih menemukan cara tepat untuk bisa mengontrol berat badannya.
Berolahraga dan makan sehat saja belum cukup. Kamu harus mengetahui jenis olahraga dan makanan yang sesuai dengan pola hidup serta metabolisme tubuhmu.
Melakukan kesalahan saat berusaha menurunkan berat badan pun sangat wajar dialami. Dilansir dari Eat This, berikut hal yang dapat mempersulit penurunan berat badan.
© © Freepik.com
Istilah 'cheating' seringkali digunakan saat diet ketika mengonsumsi makanan kurang sehat. Hal ini sangat wajar dilakukan setelah berolahraga dan menerapkan pola hidup sehat sekian lama.
Namun jika dilakukan terlalu sering dan tidak terkontrol, hal ini akan membuatmu semakin sulit menurunkan berat badan.
Lakukanlah 'cheating' seminggu atau dua minggu sekali agar tetap sehat. Tetap pantau jumlah kalori yang dikonsumsi agar berat badan terkontrol.
Mengonsumsi jumlah makanan yang sama setiap waktu
Kamu harus menerapkan defisit kalori jika ingin menurunkan berat badan. Mengonsumsi makanan dengan jumlah yang sama tidak akan membuat berat badanmu berkurang.
Meskipun telah berolahraga lebih berat. Oleh karena itu, selalu perhatikan jumlah kalori yang dikonsumsi dan kurangilah perlahan-lahan hingga jumlah serta jenis asupannya ideal.
Mengonsumsi protein dalam jumlah cukup akan menjaga massa otot. Bahkan, massa otot bisa bertambah jika asupan protein cukup dan olahraga lebih intens.
Namun jika jumlah protein yang dikonsumsi belum cukup, metabolisme tubuh akan menurun. Itu artinya, jumlah otot akan berkurang dan kamu pun lebih sulit menurunkan berat badan.
Konsumsilah 0,8-1 gram protein setiap kilogram berat badan agar lebih sehat dan mudah menurunkan berat badan.
Tidak mengonsumsi karbohidrat
© © CNN Indonesia
Meski mengandung gula dan lebih mudah memicu kenaikan berat badan, bukan berarti kamu tidak bisa mengonsumsi karbohidrat sama sekali.
Kamu akan lebih mudah lelah dan sulit fokus jika tidak mendapatkan asupan karbohidrat setiap harinya.
Kontrol asupan karbohidrat harian agar berat badan terjaga dan fungsi tubuh pun tetap normal.
Advertisement