Makan Sehat. (Source: Shutterstock)
Dream - Mungkin, Sahabat Dream familiar dengan panduan gizi ‘4 Sehat 5 Sempurna’. Panduan tersebut menganjurkan kita untuk mengonsumsi makanan pokok, lauk pauk, sayuran, buah-buahan, serta susu.
Sejak dulu ‘4 Sehat 5 Sempurna’ selalu diterapkan orangtua untuk memenuhi gizi anak dan keluarga, namun panduan gizi tersebut sudah tidak relevan lagi.
“ Seiring dengan perkembangan ilmu gizi, ‘4 sehat 5 sempurna’ itu sudah tidak relevan lagi loh, untuk dipakai,” tegas Dokter Nadhira Afifa melalui Instagram.
Ia menyarankan pedoman ‘Isi Piringku’ yang menampilkan anjuran porsi makan dalam 1 piring. Anjuran tersebut memperlihatkan piring yang berisi 50 persen buah dan sayur, sementara sisanya berisi karbohidrat serta protein.
Foto: Instagram @nadhiraafifa
Persentase jumlah karbohidrat dan buah-buahan lebih sedikit dibandingkan sayur serta karbohidrat. Protein yang lebih dianjurkan adalah hewani, seperti ayam, telur, makanan laut, atau daging merah.
Berbeda dengan panduan gizi sebelumnya, ‘Isi Piringku’ tidak mewajibkan konsumsi susu. “ Dari pedoman ‘isi piringku’ sekarang kita bisa belajar bahwa sebenarnya konsumsi susu tidak wajib karena susu hanya salah satu dari lauk pauk sumber protein yang tentu saja bisa digantikan dengan jenis makanan lainnya asalkan bisa mengandung kandungan protein dan mineral yang kurang lebih sama”.
Jangan lupa juga minum air yang cukup dan lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit per hari untuk menjaga kesehatan serta berat badan ideal. Panduan ‘Isi Piringku’ merupakan panduan gizi untuk individu dewasa sehat. Jika mengalami kondisi kesehatan tertentu, konsultasikan pola makan dengan dokter terkait.
View this post on Instagram
Dream - Pola hidup sehat memang terdengar diucapkan namun sulit untuk dilakukan. Terlebih jika kamu termasuk tipe yang mudah tergoda dan tak konsisten ketika bertekad melakukannya. Ketika deadline kerja ataupun jadwal kerja yang begitu padat terjadi, pola hidup sehat kerap dilupakan.
Padahal asal makan tanpa memerhatikan gizi dapat menurunkan imunitas tubuh. Apalagi perubahan gaya hidup di kala pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya usai. Perubahan gaya hidup yang cenderung kurang memerhatikan gizi makanan bisa menyebabkan tubuh lebih rentan terkena penyakit.
" Pada saat pandemi Covid-19, faktor risiko penurunan imunitas menjadi lebih tinggi. Apalagi berdasarkan penelitian, kebiasaan makan kita tidak berubah. Cenderung tinggi gula, garam dan lemak jenuh," jelas Dr Rita Ramalyulis, Dokter dan Pengurus Persatuan Ahli Gizi Indonesia pada acara virtual Ajinomoto Indonesia bertajuk Mengatur Pola Hidup Sehat Bagi yang Sibuk Bekerja, Senin 19 Desember 2022.
Mengutip laporan WHO, mengonsumsi gula baiknya tidak lebih dari 2-3 sendok per hari. Untuk konsumsi aman garam per hari untuk orang dewasa adalah maksimal 5 gram atau kurang dari satu sendok teh.
" Garam di dalam tubuh kalau masuk berlebih jadi harus disaring oleh ginjal. Ginjal punya sensor untuk mengeluarkan natrium berlebih pada tubuh. Tapi kalau terlalu berlebih bisa terjadi glukokortikoid maka akan mengganggu darah putih," tambah Rita.
Makan tentu tidak boleh asal makan. Semua harus bergizi seimbang. Pastikan mengandung zat gizi mikro seperti vitamin dan mineral.
Juga zat gizi makro seperti karbohidrat kompleks, lemak dan protein.
" Kita bisa memilih porsi lauk yang kaya akan protein untuk meningkatkan antibodi. Misal memilih daging ayam utuh tanpa kulit, daging sapi tanpa lemak, tempe, yogurt dan lainnya," tambah Rita.
Kebutuhan protein ini bertahap, misalnya pagi mengonsumsi 2 jenis protein telur dan tempe, lalu makan siang pakai protein lainnya seperti dagung sapi dan yogurt. Malam hari pun juga harus mengonsumsi protein.
Konsumsi makanan yang cukup serat membuat seimbangnya mikroba, keseimbangan ini membuat mikroba pathogen tidak bisa masuk ke pembuluh darah. Jika serat sedikit, maka mikroba pathogen bisa masuk ke usus dan menuju pembuluh darah.
Air pun sangat penting karena menjadi alat transport zat gizi ke seluruh sel. Selain itu air juga mendukung kesehatan muncus membrane yang berperan melindungi tubuh bagian dalam. Jadi penuhi makanan utama yang mengandung mikronutrien, serat dan air yang cukup ya, Sahabat Dream.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media