Batuk Keras Jadi Gejala Omicron Khas pada Anak, Yuk Saatnya Waspada!

Reporter : Wuri Anggarini
Jumat, 11 Februari 2022 10:13
Batuk Keras Jadi Gejala Omicron Khas pada Anak, Yuk Saatnya Waspada!
Batuk keras jadi salah satu gejala khas yang wajib bikin stay alert. Selain itu apa lagi ya?

Peningkatan kasus Covid-19 di tanah air dalam beberapa minggu terakhir membawa rasa cemas tersendiri buat para orang tua. Pasalnya, kasus positif Covid-19 pada anak juga ikut meningkat dalam sebulan terakhir. Data dari Ketua Umum IDAI Dr. Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K) menegaskan jika sejak Januari hingga pekan pertama Februari 2022, tercatat kasus Covid-19 pada anak-anak di tanah air meningkat hingga 10x lipat.

Untuk mencegah buah hati tercinta terpapar badai virus yang satu ini, waktunya para orang tua mulai waspada dengan gejala yang muncul. Batuk keras jadi salah satu gejala khas yang wajib bikin stay alert. Selain itu apa lagi ya?

1 dari 3 halaman

Ringan, Tapi Nggak Boleh Disepelekan

Batuk Keras Jadi Gejala Omicron Khas pada Anak, Yuk Saatnya Waspada!

Omicron sendiri dikabarkan sebagai varian dari Covid-19 yang memiliki gejala lebih ringan jika dibandingkan Delta. Umumnya, gejala yang muncul adalah batuk, pilek, demam, sakit kepala, mual, nyeri dada, hingga sakit tenggorokan. Meskipun mirip dengan flu biasa, tapi jika gejala ini dirasakan anak-anak yang memiliki saluran pernapasan lebih kecil, kemungkinan bisa memberikan dampak cukup berat yang dirasakan anak-anak.

Selain itu, anak-anak juga termasuk kelompok rentan. Kondisi ini membuat mereka berisiko mengalami perburukan gejala hingga komplikasi pasca terinfeksi. Jadi, sudah sewajarnya orang tua mulai waspada dengan gejala flu seringan apapun yang dialami anak-anak.

2 dari 3 halaman

Batuk Keras Jadi Gejala yang Khas

Batuk Keras Jadi Gejala Omicron Khas pada Anak, Yuk Saatnya Waspada!

Dilansir dari Mirror, Dr. Andrew Pavia, pakar penyakit menular dan dokter anak di Amerika Serikat mengungkapkan bahwa Omicron lebih banyak menyerang saluran pernapasan anak bagian atas. Hal inilah yang membuat mereka mengalami gejala khas yang sebenarnya mudah dikenali, yaitu batuk keras seperti suara gonggongan atau yang dikenal dengan jenis batuk 'croup'.

Saluran pernapasan anak yang lebih kecil dibandingkan orang dewasa membuatnya mudah tersumbat. Hal ini dapat menyebabkan peradangan yang dapat memicu batuk parah. Nggak menutup kemungkinan juga hal ini membuat anak-anak memerlukan bantuan pernapasan.

3 dari 3 halaman

Gejala Omicron Spesifik Lainnya pada Anak

Selain batuk parah, ada juga beberapa gejala spesifik lainnya yang bisa jadi pertanda buah hati tercinta terserang Omicron. Ada pun gejala yang dimaksud adalah demam, pilek, hingga munculnya ruam di kulit.

Jika beberapa tanda ini sudah muncul, waktunya lebih waspada dengan kondisi kesehatan yang dialami oleh anak. Melakukan swab test bisa jadi hal yang direkomendasikan untuk memastikan apakah buah hati tercinta benar-benar terpapar Covid-19 atau hanya sakit biasa. Dengan begitu, buah hati akan mendapatkan penanganan yang tepat sekaligus menekan terjadinya penyebaran kasus.

Itu tadi beberapa gejala Omicron khas pada anak yang wajib diwaspadai oleh orang tua. Yuk, saatnya lebih ketat lagi dalam memberikan perlindungan kepada keluarga tercinta, Sahabat Dream!

Beri Komentar