Ilustrasi (Sumber: Http://www.peterparkerblog.com/)
Dream - Keputihan kerap dialami para wanita. Gangguan yang satu ini terkadang membuat tidak nyaman karena diserta rasa gatal di sekitar area kewanitaan.
Tak hanya itu, ada pula yang mengatakan bahwa keputihan mengindikasikan adanya gangguan kesuburan. Keputihan dianggap dapat menghambat kehamilan bagi para wanita yang telah menikah. Lantas benarkah demikian? Berikut ulasannya.
Jika cairan keputihan yang keluar dari organ kewanitaan berwarna putih dan tidak berbau serta tidak disertai keluhan lainnya, maka kondisi ini normal dialami oleh wanita.
Sebagian wanita mengalami keputihan ini terus-menerus selain hari-hari haidnya. Terkadang sedikit dan kadang banyak.
Adapun pengaruh keputihan terhadap rahim dan kesuburan tidak signifikan. Sepanjang keputihan tidak disertai keluhan lain seperti nyeri, gatal, bintik darah, demam atau lainnya.
Dengan kata lain, ada tidaknya keputihan tidak banyak mempengaruhi peluang keberhasilan pembuahan sel telur.
Yang lebih penting untuk diperhatikan adalah lama siklus haid, keteraturannya, waktu yang dipilih untuk melakukan hubungan, dan teknik berhubungan yang benar, jika Anda menginginkan anak.
Selengkapnya baca di sini. (Ism)
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari