Cahaya Lampu Yang Menyilaukan Bisa Membuat Mata Buta Sesaat. (Foto: Shutterstock)
Dream – Sebagian orang memilih berkendara malam hari karena jalanan lebih lengang dan terhindar dari panas matahari. Walaupun demikian, tetap ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika sedang berkendara pada malam hari.
Apalagi kalau jalannya minim penerangan atau rambu jalan
Dikutip dari Liputan6.com, Selasa 12 Maret 2019, Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, mengatakan, yang mesti diwaspadai adalah pancaran lampu kendaraan yang berasal dari arah berlawanan.
Pasalnya mata bisa mengalami buta sesaat lantaran terpapar sinar lampu tersebut. “ Mata manusia itu suka terpancing pada sinar,” kata Sony.
Dia mengatakan, mata otomatis akan melihat ke lawan ketika ada sinar dari depan. Kadang-kadang malah menjadi emosi ketika melihat sinar dari arah berlawanan.
Efek buta sekejap ini, tambah Sony, bisa menyulitkan pengendara untuk melihat marka jalan. Kondisi ini sangat berbahaya karena pengemudi tak tahu kondisi pengemudi dari arah berlawanan.
“ Kalau dia buta sejenak, takutnya mobil dia akan ke kita sehingga bisa terjadi tubrukan,” kata dia.
Makanya, kata Sony, pengendara harus membiasakan diri untuk melihat marka jalan ketika melihat sinar. “ Saat berkendara malam, kita harus tahu patokannya apa, marka jalan, atau lebar jalan,” kata dia.
Yang ke dua, kata dia, harus bisa menciptakan garis imajiner. Mobil harus diposisikan dulu di tempat yang aman. “ Takutnya posisi mobil terlalu kiri atau kanan sehingga berbahaya,” kata Sony.
Ke tiga, ada tidaknya marka jalan Anda harus bisa memperkirakan berapa lebar jalan dan lebar mobil. Apakah untuk dua mobil bisa atau tidak.
" Kalau ragu segera kurangi kecepatan, sehingga kalaupun terjadi benturan imbasnya tidak terlalu parah," kata dia.
Sumber: Liputan6.com/Septian Pamungkas
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment
Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels
Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
