Deena Aljuhani, Putri Kerajaan Saudi yang Modis Abis

Editor in Chief Vogue Arabia yang Pertama

© Dream

Nama Deena cukup dikenal di dunia mode, setelah menjadi editor in Chief Vogue Arabia pada 2016 lalu. Deena menjadi editor in Chief pertama yang mengawasi target Vogue Arabai di kawasan audi Arabia, Bahrain, hingga Uni Emirat Arab dengan kantor yang terletak di Dubai.

Sebelumnya, perempuan yang selalu tampil modis ini ternyata telah lama berkecimpung di bidang fesyen dengan membuka butik bernama D'Na. Bahkan ia pernah berkolaborasi dengan Christian Loboutin yang memakai namanya untuk salah satu koleksi sepatu brand ternama itu.

Deena memiliki selera feyen yang tinggi, dalam upayanya menyeimbangkan kultur berbusana di dunia barat dan timur. Bahkan perempuan 41 tahun ini rela bolak-balik antara New York - Riyadh untuk bertemu dengan para pakar fesyen dunia.

Meskipun bergelar putri kerajaan Arab Saudi, Deena tak serta merta membalut tubuhnya dengan abaya hitam atau khimar panjang khas wanita Saudi.

Dalam berbagai kesempatan ia justru sering berganti model rambut dan mengenakan pakaian yang high end. Namun hebatnya, di tengah-tengah kesibukan Deena selalu menyempatkan waktunya untuk mengurus ketiga buah hatinya.

(Sah/berbagai sumber)

Ameera, Sosok Putri Kerajaan Saudi yang Ramai Dibicarakan

© Dream

Dream - Beberapa hari belakangan, rencana kedatangan Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud dari Arab Saudi menyedot perhatian masyarakat Indonesia. Kabarnya, Raja Salman akan memboyong beberapa pangerang di antara 1.500 rombongan yang datang.

Hal ini sontak mengalihkan fokus para netizen. Ketampanan pangeran-pangeran Arab Saudi menjadi viral di berbagai media sosial. Seperti Pangeran Abdullah bin Mutaib bin Abdul Saud, yang banyak menjadi perbincangan kaum perempuan.

Namun di balik riuhnya sorotan terhadap Pangeran Abdullah, ternyata kecantikan Putri Ameera binti Aidan bin Nayef Al-Taweel tak kalah menghebokan. Ameera merupakan permaisuri yang dinikahi Pangeran Al Waleed bin Talal, yang ternyata adalah keponakan Raja Salman.

Perempuan kelahiran 6 November 1983 ini berhasil menjadi ikon modernitas perempuan Arab. Berbeda dengan kebanyakan perempuan Arab lainnya, ia tampil tanpa mengenakan hijab.

Meskipun pada beberapa kesempatan ia tetap menyesuaikan penampilannya yang modis ala perempuan Barat yang dipadukan dengan busana tradisional khas perempuan Arab Saudi.

Disebut Menyaingi Kate Midelton

© Dream

Ameera menikah pada usia 18 tahun, tapi tetap berhasil menyelesaikan pendidikan Administrasi Bisnis di University of New Haven Amerika Serikat dengan predikat Magna cum Laude.

Ameera juga dikenal sebagai sosok yang gencar memperjuangkan hak-hak perempuan Arab Saudi. Seperti mislanya menyuarakan hal perempuan untuk mengendarai mobil sendiri. Serta turut aktif dalam berbagai misi kemanusian dalam mengatasi kelaparan, kemiskinan dan menolong korban bencana alam di hampir 70 negara.

Perempuan berusia 34 tahun ini juga membuka pusat kajian Islam di Universitas Cambridge. Dan kini, ia sering disebut sebagai saingan Kate Mideltoin, yang merupakan istri pewaris kerajaan Inggris.

Keduanya dianggap memiliki banyak kesamaan. Seperti misalanya sama-sama cantik, dari kalangan istana, berpendidikan tinggi dan memiliki pengaruh untuk banyak orang.

Usia menikah dengan Al Waleed, ia dinobatkan sebagai wanita terkaya di dunia. Majalah Forbes bahkan pernah merilis kekayaannnya mencapai Rp 252 triliun hingga Rp 315 triliun. Popularitasnya semakian diakui dunia luar sejak ia hadir pada event internasional di bawah bendera Clinton Global Invite.

Posisinya sebagai menantu dari cucu pendiri Arab Saudi memberi banyak pengaruh terhadap perubahan wanita Arab Saudi.

Hingga sejauh ini, Almeera disebut-sebut sebagai orang nomor 6 paling berpengaruh di Arab dengan dukungan para pembesar Arab (Jordania, Qatar, Kuwait, UEA, Maroko dan masih banyak lainnya).

(Sah/berbagai sumber)