(Foto: Shutterstock)
Dream - Serangan jantung dapat muncul tak terduga. Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyebut serangan jantung merupakan pembunuh nomor wahid saat ini.
Dilaporkan Science Daily, menurut riset University of Sidney, risiko serangan jantung meningkat 17 kali lebih tinggi usai terjadinya infeksi di saluran pernapasan.
Riset yang diterbitkan jurnal Internal Medicine tersebut menyebut bahwa infeksi pernapasan semisal influenza dan bronkitis memicu penyumpatan arteri jantung.
Salah seorang peneliti, Geoffrey Tofler mengatakan bahwa peningkatan risiko serangan jantung tidak selalu bertepatan usai mengalami gejala pernapasan.
"Puncak serangan itu pada tujuh hari dan perlahan menurun, namun kembali meningkat ketika satu bulan," ucap Geoffrey.
Penelitian terhadap 578 pasien jantung koroner membuktikan gejala infeksi pernapasan mendorong serangan jantung. 17 persen pasien melaporkan tujuh hari pasca influenza dan bronkitis membuat mereka terkena serangan jantung.
Sementara itu, 21 persen mengalami serangan jantung setelah 31 hari.
Peneliti utama kasus serangan jantung tersebut, Lorcan Ruane menyebut infeksi saluran pernapasan bagian atas terasa umum. Tetapi, kondisi tersebut tetap harus diwaspadai karena dapat meningkatkan 13 kali lipat serangan jantung.
"Meskipun infeksi saluran pernafasan bagian atas kurang diperhatikan, penting untuk memahami hubungan mereka dengan risiko serangan jantung, terutama saat kita memasuki musim dingin, misalnya di Australia," kata Lorcan.
Para dokter selama ini menyarankan upaya pencegahan inspeksi saluran pernapasan salah satunya dilakukan dengan memperbanyak konsumsi makanan kaya serat dan vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selain dengan asupan makanan, jika diperlukan kamu juga bisa mengonsumsi Larutan Penyegar Cap Badak.
Larutan ini mengandung Gypsum Fibrosum dan Galcareous Spar yang membantu mengobati panas dalam akibat kekurangan konsumsi makanan kaya serat dan vitamin C.
Kedua bahan tersebut dapat kamu temukan pada . Larutan Penyegar Cap Badak tersedia tanpa rasa dalam kemasan botol 200 mililiter dan 500 mililiter. Sedangkan kemasan kaleng 320 mililiter mempunyai tujuh varian rasa buah segar, jeruk, stroberi, melon, leci, jambu, anggur dan apel.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan