Tiga Gadis Pemetik Teh Sedang Memperagakan Gaya Ala TikTok Pada Tahun 1928 (Sumber:Twitter @VideoSejarah)
Dream - Beberapa waktu belakangan demam TikTok mulai merajalelal ke seluruh dunia. Tak hanya anak muda, para orang tua juga tak mau ketinggalan menggunakan aplikasi ini. Platform media sosial dibanjiri ribuan video TikTok dengan berbagai fitur editan setiap harinya.
Di tengah tren platform baru ini, netizen dibuat terkejut dengan sebuah video singkat para gadis pemetik teh di zaman sebelum kemerdekaan. Rekaman itu sangat mirip dengan model video TikTok yang tenar saat ini. Sampai-sampai netizen menyebut TikTok sudah masuk ke Indonesia sejak zaman koloniah.
Video itu terlihat dari unggahan akun @VideoSejarah di platform Twitter . Dalam unggahan tersebut terlihat tiga gadis pemetik teh sedang direkam saat melakukan aktivitas pekerjaan mereka. Mereka seolah memperagakan gaya ala TikTok kekinian.
Menurut keterangan sang pengunggah, video ini diambil oleh Willy Mullens yang bekerja di perusahaan teh Rotterdam. Kala itu, Mullens merekam ketiga gadis tersebut di sebuah perkebunan teh di Priangan pada tahun 1928. Wah, sudah lama sekali ya.

Video yang diunggah pada 19 April 2020 lalu telah ditonton lebih dari 30 ribu kali. Para warganet twitter juga menganggap gerakan ketiga gadis tersebut mirip dengan video unggahan di aplikasi kekinian TikTok.
" Ternyata TikTok inspirasinya dari Hindia Belanda..." @aripterpilih
" Kok mirip tik tok ya.." @UbaidilMuhaimin
" Eeeh iya juga..ni org2 nemu aja seeeeh.." @ganitri
" Plis edit ala2 tik tok beneran dong.." @anggakasi
" Boomerang udah ada dari jaman dulu ya," @dni705
Saat mendapat order dari perusahaan teh di Rotterdam untuk memfilmkan perkebunan teh di Priangan pada tahun 1928, Willy Mullens sempat merekam pula tiga gadis pemetik teh ini.
TikTok dance before it was cool. pic.twitter.com/qzxQBbKqhr— IG: videosejarah (@VideoSejarah)April 19, 2020
Advertisement
Bye Kering & Kaku, 7 Tips Agar Rambut Pria Terasa Lembut

Ferry Irwandi Galang Donasi Banjir Sumatera Tembus Rp10 Miliar: dari Rakyat untuk Rakyat

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025


Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK

Film `Agak Laen: Menyala Pantiku!` Tembus 2 Juta Penonton dalam 4 Hari


Bae Suzy dan Kim Seon-ho Bikin Geger Vietnam, Joging Santuy Tanpa Masker


YouTube Resmi Luncurkan Fitur 'Recap', Tampilkan Statistik Tontonan dan Profil Kepribadian Pengguna

Waspada! BPOM Rilis Daftar 34 Obat Herbal Ilegal Berbahaya, Ini Daftarnya