Demam Menyerang
Dream - Memasuki musim hujan, suhu udara menjadi lebih dingin dan lembap. Pada suhu inilah mikroorganisme berkembang dengan baik.
Sayangnya, imunitas tubuh kerap mengalami penurunan di saat cuaca dingin seperti sekarang. Efeknya, tubuh tak punya perlindungan maksimal untuk melawan beragam virus dan bakteri penyebab penyakit.
Untuk memaksimalkan kerja sistem imunitas, diperlukan nutrisi tambahan yang mengandung glutathione. Glutathione atau Glutathion Sulph Hydril (GSH) adalah protein yang terdiri dari tiga asam amino utama (glutamin, sistein, glisin).
Sebenarnya, sejak kecil tubuh mampu menghasilkan glutathione secara alami. Tetapi, memasuki usia 20 tahun, produksi glutathione alami dalam tubuh perlahan menurun, membuat kita rentan terhadap penyakit.
" Tanpa glutathione, antioksidan seperti vitamin A, vitamin C dan vitamin E tidak bekerja secara optimal. Itulah sebabnya glutathione disebut sebagai master antioksidan," ujar Health Advisory Board of QNET, Selvam Rengasamy, dalam rilis yang diterima oleh Dream.
Ada beberapa makanan sumber glutathione seperti brokoli, bayam, wortel, tauge, kol, kembang kol, alpukat, dan lainnya. Selain itu, glutathione juga bisa didapat dengan mengonsumsi
suplemen tertentu.
Kenyataannya, suplemen tersebut tidak efektif karena glutathione sangat mudah teroksidasi dalam sistem pencernaan dan tidak terserap dengan baik.
Metode paling efektif adalah mempercepat produksi glutathione dari dalam tubuh. Untuk melakukannya, dibutuhkan prekursor–blok pembangun utama untuk memproduksi glutathione.
QNET baru saja mengeluarkan terobosan baru, yakni EDG3 yang memiliki formulasi khusus untuk memastikan glutathione dapat diserap sempurna oleh tubuh.
“ Sistem pengantaran khusus ini telah memperoleh US patent untuk penemuan terobosan dan dampak menguntungkannya bagi tubuh, sehingga dapat bekerja jauh lebih baik daripada
formula glutathione lainnya di pasaran,” kata Rengasamy.
EDG3 membantu tubuh mengaktifkan produksi glutathione di dalam sel. Dengan kadar yang cukup glutathione akan berperan melindungi sel dari radikal bebas yang bersifat merusak.
Tubuh menjadi lebih tahan terhadap penyakit yang biasa menyerang di musim hujan. Saat ini EDG3 dipasarkan melalui platform e-commerce oleh sejumlah distributor.
(Sah)
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini


Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu