Ilustrasi. (Source: Shutterstock)
Dream - Karbohidrat merupakan nutrisi yang harus dikonsumsi harian karena menjadi sumber energi bagi manusia dalam menunjang aktivitasnya. Namun takaran asupannya tetap harus dikontrol karena mengonsumsi karbohidrat berlebihan bisa menyebabkan tubuh mudah lelah atau gula darah naik.
Pada tingkat yang cukup parah, mengutip Alodokter, konsumsi karbohidrat berlebih dapat meningkatkan kolesterol dan memicu penyakit kronis seperti jantung koroner. Itulah mengapa jumlah karbohidrat yang dikonsumsi harus disesuaikan dengan kebutuhan harian agar tetap sehat.
Rata-rata jumlah karbohidrat yang dibutuhkan sekitar 45-65 persen dari total kalori harian. Dengan kemajuan teknologi, Sahabat Dream bisa dengan mudah menghitung jumlah kalori yang dikonsumsi dan kebutuhan karbohidrat harian menggunakan aplikasi di ponsel.
Kalau kamu masih sulit mengontrol keinginan mengonsumsi karbohidrat, coba hentikan beberapa penyebabnya seperti yang dilansir dari FoodNDTV berikut ini.
Foto: Shutterstock
Protein merupakan sumber energi dan bisa membantu meningkatkan massa otot. Kekurangan asupan protein akan membuatmu merasa lapar, apalagi jika beraktivitas cukup padat.
Ahli Nutrisi, Rashi Chowdhary mengungkapkan bahwa kekurangan asupan protein memicu konsumsi karbohidrat berlebih. Ia pun hanya merekomendasikan 1-1,2 gram karbohidrat per kilogram berat badan untuk dikonsumsi dalam sehari.
Kadar nitrogen dalam tubuh sangat berpengaruh pada proses sintesis asam amino dan protein. Jika kadarnya kurang, tubuh akan memecah cadangan protein.
Akhirnya, kondisi tubuhmu sama seperti ketika kekurangan protein dan membutuhkan karbohidrat berlebih sebagai alternatif sumber energi. Sahabat Dream bisa mencari tahu kadar nitrogen saat melakukan tes darah rutin untuk memastikan kondisi tubuh benar-benar sehat.
Foto: Shutterstock
Kualitas tidur berpengaruh pada keseimbangan hormon. Ketika kualitas tidurmu buruk, produksi ghrelin meningkat dan kadar leptin menurun, sehingga tubuh akan membutuhkan makanan tinggi kalori serta karbohidrat.
Perbaiki kualitas tidur dengan mencukupi waktu istirahat di malam hari selama 8 jam. Perhatikan juga pola makanmu. Pastikan kamu tidak mengonsumsi makanan apapun 3-4 jam sebelum tidur agar kualitas tidurmu terjaga.
Laporan: Aisyah Cryshanty
Advertisement
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal