Qhouirunnisa Endang Wahyudi (Instagram @qhouirunnisa)
Dream - Main bola sambil berbusana gamis? Mungkin terdengar aneh bagi sebagian orang. Namun cara bermain bola tak lazim ini dilakukan hijabers asal Malaysia, Qhouirunnisa Endang Wahyudi.
Sebuah video menampilkan Nisa, sapaanya, saat melakukan street style ball menjadi viral. Tak seperti pemain bola wanita pada umumnya, Nisa memakai baju kurus khas Malaysia berwarna dusty pink. Lengkap dengan hijabnya.
Aksinya pun terlihat seperti pemain bola profesional. Meski harus mengangkat sedikit rok, tidak membuat Nisa kesulitan dalam bergerak. Dia terlihat lincah mengolah di kulit bundar.
Video itu bukan satu-satunya penampilan Nisa saat melakukan juggling. Ada juga video yang menampilkannya tengah bermain bola dengan mengenakan gamis berwarna hitam.
Jika dilihat di akun Instagram @qhouirunnisa, Nisa sering membagikan video saat melakukan street style ball. Tak hanya gamis, dia tampil memukau dengan busana olahraga seperti training.
Dilansir dari Worldofbuzz, Nisa mulai menyukai olahraga setelah menemani adiknya bermain futsal dua tahun lalu. Awalnya, hobi Nisa tidak didukung oleh sang ayah.
Namun sang ayah akhirnya mengalah karena melihat antusiasme pelajar Universitas Al-Madinah di Shah Alam ini yang bersikukuh dengan kesukaanya itu.
" Akhirnya, kedua orangtua saya mendukung hobi saya ini. Saya juga mulai rutin latihan di Sunway Velocity Mall," ungkapnya.
Tak hanya itu, Nisa mengaku terinspirasi oleh pemain sepakbola Lisa Zimouche dari Paris, Prancis. Wah, gimana menurut kalian aksi Nisa?
(Sah)
Dream - Bagi yang sering menonton vlog kecantikan pasti tak asing dengan nama Dinda Shafay. Gadis 17 tahun ini sering membagikan tip merias wajah dan berpakaian.
Dinda sudah memiliki 314 ribu subscriber di channel Youtubenya. Gaya riasan yang kekinian membuat videonya ditonton kalangan muda.
Awalnya Dinda memang belum berhijab. Namun setelah pulang umroh, dia memutuskan untuk berhijrah. Sudah hampir tiga bulan, tapi Dinda justru sering menuai kontoversi lantaranhijab yang dikenakan masih terbuka di bagian dahi.
Foto: Instagram @dindasafay
Alhasil, rambutnya sering terlihat. Sesekali, Dinda juga tampil berhijab tapi lehernya tetap terlihat. Banyak netizen yang menyebut gaya hijabnya 'Jipon' atau jilbab poni.
Youtuber asal Medan ini mengaku terinspirasi dari wanita Iran. Meski dia sadar hal itu tidak sesuai syariat Islam. Namun dia berdalih masih belajar.
Foto: Instagram @dindasafay
" Kalian tahu aku pakai hijab tidak sesuai syariat Islam yang memang full cover. Cuma aku ingin mencoba, dalam arti kata aku ingin menjadi Muslim lebih baik lagi," ucapnya di salah satu video vlog.
Penampilan Dinda pun menuai kritikan pedas dari netizen. Tak hanya mengomentari hijab, netizen juga menilai busana yang dikenakan Dinda dinilai terlalu ketat.
Foto: Instagram @dindasafay
Seperti penampilannya ini. Dinda tampil cantik dengan blouse berwarna terracotta dengan celana legging hitam. Celana itu tampak transparan dan memperlihatkan kakinya. Lengkap dengan pashmina yang dikenakan tanpa ciput sehingga rambutnya terlihat.
Alhasil, setiap postingan di Instagram maupun Youtube dipenuhi komentar negatif. Banyak yang menilai Dinda hanya mencari sensasi dengan gaya jipon.
Foto: Instagram @dindasafay
" Kalo sekiranya pakaian yg dipakai masih terbuka, lebih baik jangan menggunakan hijab. belajar nyesuaiin baju dan hijabnya ya ka. @dindasafay," komentar akun @dchyaa.
Sayang, Dinda tidak tahan dengan kritikan tersebut. Dia memutuskan untuk melepas hijab. Banyak penggemarnya yang menyayangkan keputusannya tersebut.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya