Militer Israel Berjaga Di Komplek Masjidil Aqsa (arabnews.com)
Dream - Ribuan warga Palestina di Yerusalem Timur bersorak merayakan penarikan tentara Israel yang memutuskan mundur dari gerbang komplek Masjidil Aqsa.
Militer Israel juga mencopot alat pemindai logam, pagar, serta kamera CCTV, yang selama hampir 14 hari terpasang di Lion Gate. Karena alat-alat itu pula, umat Islam Palestina tidak bisa masuk ke dalam Masjidil Aqsa.
" Hari ini adalah hari yang indah, yang mengembalikan harga diri dan kebanggaan kami, dan memberikan kami kesempatan kembali menyatu dengan masjid kami," ujar pengelola Masjidil Aqsa, Naser Abu Sharifa, dilansir Arab News, Jumat 28 Juli 2017.
Suasana di Yerusalem Timur kembali ramai dan penuh kebahagiaan setelah mencekam akibat bentrokan warga Palestina dengan militer Israel selama 13 hari. Tak hanya Muslim, umat Nasrani turut serta membela pembebasan Al Aqsa dari blokade Israel.
" Kami akan mengorbankan diri demi Al Aqsa," ujar para demonstran.
Sedikitnya 113 korban terluka dalam bentrokan selama hampir dua pekan itu. Dunia pun mengecam langkah Israel memperketat pengamanan di Masjidil Aqsa, yang hingga saat ini berada dalam status quo.
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
