Muslim Norwegia Bentuk Rantai Manusia Lindungi Sinagoge

Reporter : Ahmad Baiquni
Minggu, 22 Februari 2015 16:53
Muslim Norwegia Bentuk Rantai Manusia Lindungi Sinagoge
Mereka ingin menunjukkan solidaritas antara Muslim dengan Yahudi.

Dream - Ribuan Muslim di Oslo, Norwegia, berkumpul di sebuah sinagoge, tempat ibadah Yahudi, pada Sabtu, 21 Februari 2015 kemarin. Mereka berdiri mengelilingi sinagoge itu dengan bergandengan tangan membentuk rantai manusia.

Tujuan mereka tidak untuk mengisolasi sinagoge itu, melainkan ingin melindungi umat Yahudi dari kejahatan yang belakangan sering terjadi. Ini dipicu kasus penembakan yang dialami beberapa orang Yahudi di luar sinagoge, yang pelakunya mengaku seorang Jihadis.

" Jika para jihadis ingin menggunakan kekerasan mengatasnamakan Islam, mereka harus menghadapi kami dulu, umat Islam. Muslim ingin menunjukan bahwa kami sangat menentang segala kebencian terhadap Yahudi," ujar salah seorang penggagas 'Cincin Perdamaian' yang enggan disebut namanya, dikutip Dream.co.id dari onislam.net, Minggu, 22 Februari 2015.

Gerakan 'Cincin Perdamaian' ini dilakukan oleh Muslim Oslo tepat sepekan usai insiden penembakan tersebut terjadi. Mereka ingin menunjukkan solidaritas terhadap kelompok Yahudi di kawasan Skandinavia itu sekaligus untuk meredam gejolak akibat prasangka terhadap Yahudi dan Islam.

" Kami berpikir, ini adalah waktu yang tepat bagi Muslim untuk mencegah pelecehan terhadap Yahudi yang saat ini terjadi," ungkap Hajrad Arshad, salah satu penggagas gerakan yang saat ini berusia 17 tahun.

Gerakan ini ternyata mendapat sambutan yang positif dari komunitas Yahudi Oslo. Pemimpin komunitas Yahudi Oslo, Ervin Kohn mengaku begitu terharu dengan pernyataan para Muslim tersebut.

" Apa yang mereka sampaikan bahwa setiap orang yang ingin melakukan kejahatan terhadap Yahudi harus berhadapan dengan Muslim dulu itu sangat positif," kata Kohn.

 

Beri Komentar