Kerisauan Gloria Bawa Kabar Sedih untuk Ibunda

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Rabu, 17 Agustus 2016 15:29
Kerisauan Gloria Bawa Kabar Sedih untuk Ibunda
Ternyata ibunda Gloria Hamel pernah menjadi Paskibraka di tahun 1992.

Dream - Mimpi Gloria Natapradja Hamel menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2016 boleh saja pupus. Namun cita-citanya akan terus menggantung tinggi di langit. 

Terganjal karena memiliki kewarganegaraan Perancis, Gloria terlihat tegar dan tak sedikitpun raut kekecewaan yang nampak dari wajahnya.

Di gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Gloria menceritakan cita-cita dan hobinya. Ia memiliki banyak sekali hobi seperti bermain basket, biliar dan muay thai.

Selain hobi di bidang olahraga, Gloria rupanya juga memiliki bakat seni seperti bernyanyi, bermusik, menggambar dalam bentuk seni abstrak.

" Nyanyi iya, saya suka bermusik, terus gambar, abstrak seni dan saya juga suka olahraga, basket, biliar dan muay thai," kata Gloria di Gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2016.

Gagal menjadi anggota Paskibraka, Gloria memancangkan cita-cita baru. 

1 dari 2 halaman

Ingin Menjadi Presiden

Ingin Menjadi Presiden © Dream

Dream - Menurut Gloria, pertemuan dengan Menpora menginspirasinya untuk membuat cita-cita baru. Kini Gloria bercita-cita menjadi Presiden Indonesia. Dia sangat ingin memajukan bangsa Indonesia menjadi lebih baik lagi.

" Sebelum ke sini kan saya ingin jadi pilot, cuma saya di sini dan banyak sekali perubahan dalam hidup saya. Jadinya bisa berubah pikiran, mungkin Presiden Indonesia," ucap dia sambil tersenyum manis.

 

2 dari 2 halaman

Berat Sekali

Berat Sekali © Dream

Dream - Gloria mengaku keinginannya menjadi seorang Paskibraka terinspirasi dari sang ibu, yang juga pernah menjadi seorang Paskibraka pada 1992. Pengalaman itu pula yang membuat Gloria begitu berat membawa kabar kurang menyenangkan untuk sang bunda. 

" Berat sekali, karena mama adalah seorang Paskibraka (1992) dia tahu betapa sakitnya tidak mengibarkan," kata dia.

Siswi berumur 16 tahun itu berujar awalnya dia tidak mengetahui identitasnya sebagai Warga Negara Asing (WNA). Sebab, sejak kecil Gloria sudah berada di Indonesia.

" Saya awalnya nggak tahu kalau saya WNA, soalnya kan saya besar di sini," ujar dia.

Beri Komentar