Kisah Sahabat Rasul Bertahan Hidup dengan Hanya Minum Zam Zam

Reporter : Ahmad Baiquni
Jumat, 24 Agustus 2018 20:00
Kisah Sahabat Rasul Bertahan Hidup dengan Hanya Minum Zam Zam
Bagi umat Islam, air zam zam mempunyai khasiat tertentu.

Dream - Prosesi ibadah haji 1439 H sudah selesai. Sebentar lagi, banyak jemaah haji Indonesia akan kembali ke Tanah Air.

Para jemaah haji biasanya akan membawa beberapa oleh-oleh. Salah satu buah tangan yang paling sering ditunggu adalah air zam-zam.

Air ini memang istimewa bagi umat Islam. Banyak yang meyakini air ini berbeda dengan air mineral kebanyakan.

Bahkan beberapa ilmuwan sampai menguji kandungan air zam-zam untuk menemukan khasiatnya. Salah satunya adalah Masaru Emoto yang mendapat temuan air zam-zam mengandung molekul beraturan, berbentuk kristal indah berkilauan.

Jauh sebelum para peneliti menguji kandungan zam-zam, Rasulullah Muhammad SAW sudah menyampaikan keistimewaan air ini. Hal ini tertuang dalam sejumlah hadis, salah satunya diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA.

" Air yang paling baik di muka bumi ini adalah air zam-zam. Ia dapat menjadi makanan yang mengenyangkan dan obat yang menyembuhkan penyakit."

Hadis ini diperkuat sejumlah kisah para sahabat RA. Salah satunya kisah dari Abu Dzar.

Suatu hari, Rasulullah bertanya kepada Abu Dzar mengapa dia di Mekah dan siapa yang memberi makan. Abu Dzar menjawab pertanyaan Rasulullah dengan mengaku sudah sebulan berada di Mekah dan tidak punya makanan apapun kecuali air zam-zam. Tetapi, Abu Dzar tidak merasakan lapar sama sekali.

Rasulullah SAW bersabda, " Sesungguhnya air zam-zam itu diberkati, sesungguhnya ia adalah makanan yang bergizi."

Hadis ini diriwayatkan Muslim dalam kitabnya Shahih Muslim.

Keistimewaan kedua, air zam-zam bisa menjadi obat. Air ini bisa menyembuhkan berbagai penyakit.

Selengkapnya...

Beri Komentar