5 Langkah Merawat Payudara Selama Kehamilan

1. Pijat Payudara

© shutterstock.com

Memijat payudara dapat membantu melancarkan saluran yang tersumbat, stretch mark, dan puting pecah-pecah. Caranya adalah ambil sedikit pelembab atau minyak zaitun dan gosok di sekitar puting dengan gerakan memutar, menggunakan ujung jari anda. Tarik puting dengan lembut ke luar. Lanjutkan selama sekitar lima menit. 

Manfaat dari pijat payudara yang tepat akan meningkatkan pasokan ASI setelah melahirkan dan meningkatkan pemberian ASI, melembutkan payudara, menghaluskan kelenjar susu, dan meningkatkan aliran ASI, serta menguatkan puting dan areola agar mudah mengisap. 

Peringatan :

• Jangan terlalu menekan payudara.
• Hanya gunakan ujung jari untuk memijat.
• Berhenti memijat jika anda mengalami rasa sakit.
• Jangan memijat puting secara berlebihan saat berada di tahap akhir kehamilan.

2. Tetap Aktif Berolahraga dan Lakukan Diet yang Sehat

© shutterstock.com

Peregangan lengan bisa membantu memberikan kekuatan pada otot payudara dan dapat mengurangi nyeri payudara.

Peringatan:

Jangan melakukan aktivitas fisik berlebihan dan konsultasikan dengan dokter atau spesialis kebugaran sebelum melakukan olahraga rutin apa pun.

3. Gunakan Bra yang Tepat

© shutterstock.com

Bra bersalin yang nyaman, lebih dianjurkan yang terbuat dari katun, hal ini dapat membantu saat payudara meregang selama kehamilan. Atau pilih bra olahraga yang nyaman. Bra jenis ini dapat menjaga otot-otot di bawah payudara supaya tetap kencang dan kuat serta dapat mencegah kendur.

Peringatan:

Jangan gunakan bra yang ketat atau tidak pas. Pastikan menggunakan bra yang nyaman bagi ibu hamil dan tidak terlalu ketat. Serta hindari penggunaan bra dengan kawat pada bagian bawah, karena cenderung mengganggu produksi susu.

4. Periksa Puting

© shutterstock.com

Kenali jenis puting yang bermasalah ketika akan menyusui, ada puting datar yang tidak terlalu menonjol atau tidak menonjol saat dingin atau mendpat rangsangan seksual. Ada juga puting yang terbalik menarik ke dalam pada stimulasi dan terlihat berlesung pipit, indentasi, atau datar di tengah. Kedua jenis puting akan menimbulkan masalah jika akan menyusui nanti.  

Jika puting susu terbalik atau rata, dapat melakukan:

• Merangsang putting dengan cara menekan payudara dengan lembut, sehingga menarik keluar puting payudara.
• Tekan areola sebelum hendak memasukkan puting ke mulut bayi.
• Gunakan puting silikon setelah memeriksakan diri ke dokter. Kebanyakan Ibu hanya perlu menggunakan puting  silikon beberapa kali untuk merangsang puting keluar.

5. Jaga Kebersihan dengan Baik

© shutterstock.com

Puting susu mungkin mengeluarkan sedikit kolostrum, yang merupakan ASI pertama. Ibu dapat menggunakan kain katun atau bantalan menyusui untuk menyerap cairan. Pertimbangkan untuk membersihkan payudara menggunakan kain bersih yang dicelupkan ke dalam air hangat. 

Cara menjaga kesehatan payudara:

• Cuci payudara dengan air hangat dan air bersih setiap hari.
• Periksa payudara secara teratur jika ada perubahan, dan jika melihat ada perubahan, periksakan ke dokter.
• Jangan biarkan payudara lembap karena dapat menyebabkan retakan pada puting susu.
• Hindari menggosok payudara dengan kain kasar atau handuk. Tepuk-tepuk sampai kering setelah mandi.
• Pertahankan berat badan yang sehat dengan melakukan diet seimbang.
• Berhenti merokok dan batasi asupan alkohol

Perubahan payudara mungkin tidak akan sama pada semua wanita. Beberapa mungkin menemukan beberapa payudara membesar, atau kendur, sementara yang lain mungkin sedikit mengalami perubahan. Dalam kedua kasus tersebut, ada baiknya merawat payudara anda dan memeriksakan diri ke dokter jika ada perubahan yang tidak biasa. (mut)