Ayah Turun Tangan Saat Ibu Menyusui, Efeknya....

Masih banyak ayah di luar sana yang beranggapan kalau menyusui adalah tugas ibu saja.

Dream - Setelah melahirkan ibu akan mengalami banyak perubahan. Mulai dari jam tidur, kebiasaan dan tentunya fluktuasi emosi. Hal ini ibu harus mengurus bayi dan melakukan banyak penyesuaian. Tahapan ini awalnya memang tidak mudah.

Untuk itu dibutuhkan peran serta pasangan, dalam hal ini suami untuk ikut turun tangan. Masih banyak ayah di luar sana yang beranggapan kalau menyusui adalah tugas ibu saja. Padahal
proses ini butuh juga dukungan besar para ayah.

Rahmat Hidayat, salah satu inisiator dan penulis buku AyahASI, mengungkap kalau sebenarny menyusui itu merupakan proses yang melelahkan. Para ayah bisa mendukung istrinya dengan
banyak cara, agar saat menyusui lebih tenang, rileks dan juga menyenangkan bagi ibu dan bayi.

" Mungkin keliatannya simpel, tapi menyusui anak capek banget lho. Dalam sehari bisa membakar 300-500 kalori. Bagaimana pun, habis melahirkan itu capek, nah disinilah saatnya ayah membantu," ujar Rahmat, dalam acara bincang-bincang di Jakarta Selatan, beberapa hari lalu.

Menurutnya bantuan kecil, seperti mengambilkan minum saat istri menyusui atau ikut bangun saat si kecil rewel akan sangat membantu ibu. Menyerdawakan bayi juga bisa dilakukan ayah,
setelah si bayi kenyang menyusu. Jadi, ibu bisa langsung kembali tidur.

" Hal-hal kecil aja tapi menurut istri tuh amazing banget. Kondisi hormon sangat mempengaruhi produksi ASI, semakin istri bahagia semakin banyak pula ASI yang dihasilkan. Sebaliknya, jika istri tidak bahagia ASI akan sulit keluar," ujar Rahmat.

Ia pun mengungkap kalau banyak cara yang bisa dilakukan para ayah untuk membuat ibu senang. " Makanya buat terus istri senang, saya ga punya ukuran baku sih, cuma pasti para ayah punya cara sendiri untuk bikin senang istrinya senang," ujarnya.

Laporan Awalendi Ema Pajarini