Menata Ruang Keluarga, 3 Elemen Ini Tak Boleh Diabaikan

Ruangan yang fleksibel

© Dream

" Ruang keluarga adalah ruang yang dapat berubah dan tumbuh bersama keluarga, penting untuk membuatnya mudah ditata ulang," kata Marilyn Blume, seorang desainer interior.

Hindari menaruh banyak perabot besar dan lemari berat. Taruh furnitur yang multifungsi dan mudah dipindah. Hal ini agar ruangan jadi mudah disesuaikan dengan kebutuhan.

Tekstur lembut

© Dream

Selalu pastikan, perabot atau barang yang ada di ruang keluarga memiliki tekstur yang lembut dan nyaman. Hindari terlalu banyak barang pecah belah sebagai hiasan.

" Taruh beberapa lukisan di dindin atau tanaman berukuran sedang di sudut. Tak perlu banyak hiasan rumit di coffee table. Jangan lupa bantal empuk dan karpet lembut yang akan memaksimalkan kenyamanan, ujar Blume.

Jangan terlalu padat

© Dream

Saat ada sudut kosong, rasanya ingin mengisinya dengan berbagai macam barang, terutama di ruang keluarga. Sebelum menaruhnya, pastikan dulu ruangan tersebut mampu menampung seluruh anggota keluarga dengan nyaman.

Ruangan yang terlalu padat dengan barang akan membuat sempit, apalagi jika seluruh keluarga berkumpul bersama. Jadi, pastikan kapasitas ruang sesuai. Cukup taruh barang dan dekorasi seperlunya.

Ruang Keluarga Ramah Anak, Perhatikan 4 Hal Ini

© Dream

Dream - Memiliki bayi dan balita yang aktif, berarti kita harus melakukan penataan rumah yang aspek keamanannya jadi hal utama. Anak-anak selalu dipenuhi rasa penasaran.

Mereka bisa dengan mudahnya menyentuh kabel, cermin atau benda tajam lainnya yang akan sangat membahayakan. Memilih furnitur yang aman serta penempatan yang pas harus benar-benar diperhatikan.

Ada banyak cara untuk membuat ruang keluarga tetap apik meskipun ramah bagi anak. Pertimbangkan saja untuk menggunakan perabot berikut.

Meja bundar

Menghilangkan sudut tajam adalah cara terbaik untuk membuat ruang tamu atau ruangan apa pun lebih aman untuk anak-anak. Jadi, saat mencari meja atau coffee table, cari berbentuk bundar.

Pastikan juga tak ada lapisan kaca karena akan sangat berbahaya. Material kayu, rotan atau bahan sintetis bisa jadi pilihan tepat. Pilih yang desainnya pas dengan tema ruangan.

Meja dan Bangku dengan penyimpanan

© Dream

Saat ada anak artinya area penyimpanan tak akan pernah cukup. Mainan, pakaian dan barang kebutuhannya selalu saja memenuhi seluruh rumah. Lebih baik cari furnitur atau perabot fungsional. Bukan hanya untuk duduk dan menaruh barang tapi juga bisa jadi penyimpanan.

Cara ini akan membuat penyimpanan lebih efisien tidak makan tempat. Rumah pun jadi lebih rapi, karena perlengkapan anak yang tercecer tinggal masukkan aja dalam penyimpanan.

Perabot aman dan nyaman

© Dream

Tidak ada yang suka furnitur yang tidak nyaman, apalagi anak-anak. Hindari furnitur keras dengan garis-garis tajam dan cari yang nyaman bagi orangtua dan anak. Misalnya, sofa yang seluruh bagiannya dilapisi dengan busa. Saat anak terbentur, tidak terlalu sakit.

Hindari memilih furnitur yang terlalu tinggi karena akan sangat berbahaya bagi anak. Tempatkan juga karpet lembut berbusa yang agak tebal. Biasanya anak-anak suka sekali berguling-guling di lantai.

Sumber: The Spruce