Cerita Rumah Reyot Terjepit Apartemen Mewah di Tengah Jakarta

Reporter : Dinda Permata Sari
Senin, 5 Juni 2023 13:36
Cerita Rumah Reyot Terjepit Apartemen Mewah di Tengah Jakarta
Kondisinya tak jauh berbeda, kini rumah itu masih ditempati oleh Elis sang pemilik.

Dream - Pemandangan unik terlihat di tengah kompleks hunian vertikal mewah Apartemen Thamrin Executive Residence di Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Di kaki gedung megah itu, beriri sebuah rumah reyot.

Rumah yang sempat viral itu berdiri sejak 1935 sampai saat ini dikabarkan masih dihuni oleh pemiliknya yaitu perempuan bernama Elis yang tak bersedia menjual tempat tinggalnya. Kondisinya pun tak jauh berbeda dari beberapa tahun lalu.

Rumah yang letaknya lebih rendah dari jalan itu membuat yang terlihat hanyalah genteng yang sudah usang. Warna cat tampak memudar dan banyak bagian tembok yang sudah retak.

1 dari 9 halaman

Cerita Rumah Usang Terjepit Apartemen di Tengah Ibu Kota

Dikutip dari Liputan6.com, lahan yang ditempati Elis dahulu merupakan permukiman warga, hingga tahun 2005 pengembang ingin membeli lahan tersebut. Pada tahun 2009-2010, kawasan permukiman itu pun telah rata oleh tanah dan hanya tersisa rumah Elis.

Sang suami, Chairul Bahri menyampaikan sempat ada negosiasi dari pihak apartemen, namun berujung alot dan Elis tetap kukuh untuk tinggal bersama keluarganya di rumah itu.

" Itu Rp2,5 M (pernah) kayaknya (ditawar) atau tuker apartemen," kata Chairul yang berusia 72 tahun itu.

Hingga akhirnya pihak apartemen melanjutkan pembangunan gedung pencakar langit itu tepat di sebelah rumah Elis. Sejumlah penawaran lainnya pun telah diajukan oleh pihak apartemen kepada Elis, namun tak mengubah keputusannya untuk bertahan.

2 dari 9 halaman

Cerita Rumah Usang Terjepit Apartemen di Tengah Ibu Kota

Bahri mengaku heran lantaran kisah rumahnya menjadi viral. Ia mengatakan meski dahulu sempat ada kesalah pahaman dengan pengelola apartemen namun kini keduanya telah tenang.

“ Saya enggak mau bicarakan lagi yang sudah lalu. Kita sudah tenang, enggak ada masalah apa-apa,” ucap Bahri.

Bahkan, Bahri mengaku pengelola apartemen telah banyak membantunya dan sama sekali tidak usil dengan kehidupannya.

“ Dia baik sama kita. Kami tidak diusir. Pengelola memberikan kami jalan, membuatkan gorong-gorong. Saya pun parkir motor gratis,” ucap suami pemilik rumah usang di tengah apartemen itu.

“ Kami mau gelar tiker di sini, pihak apartemen tidak apa-apa. Pas Lebaran kemarin pada ngumpul-ngumpul, pihak apartemen membantu mengatur jalan,” ujar dia.

3 dari 9 halaman

Cerita Rumah Usang Terjepit Apartemen di Tengah Ibu Kota

Bahri pun berharap kisahnya tak usah dibesar-besarkan. Ia khawatir malah menyulut emosi pengelola. Padahal, selama ini baik-baik saja.

“ Saya enggak mau membuka masa lalu. Nanti tersinggung sama pembicaraan kita dia nuntut ke kita,” tegas Bahri.

Pada kesempatan lain, Elis mengatakan dengan nada lantang, ia tetap tak tunduk terhadap para cukong tajir. Tetap memastikan bertahan di rumahnya itu. Terlebih, harta bukan menjadi masalah dalam kehidupannya.

Ia sempat menyinggung ‘kandungan’ sangat berharga yang berada di rumah usangnya. Misteri itu adalah alasan kuat Elis tak ingin angkat kaki dari rumah reyotnya.

" Saya buat apaan harta, tanah saya banyak, rumah saya banyak, tapi saya lebih cinta sama rumah ini," kata Elis di kesempatan terpisah.

4 dari 9 halaman

Cerita Rumah Usang Terjepit Apartemen di Tengah Ibu Kota

Sedangkan ketua RT setempat yang saat itu bernama Wasron menyampaikan bahwa kondisi ekonomi keluarga Elis sebenarnya berkecukupan. Ia disebut punya banyak kontrakan hingga bisnis catering, dan suaminya sibuk berdagang di pasar tanah abang.

" Rp 5 M mau dibayar (pihak apartemen), enggak mau sampai turun. Katanya, dengar saja gitu. Rp 3 miliar apa (kalau tidak salah)," ucap Roni sapaan akrabnya.

Roni masih penasaran apa yang membuat Elis tetap bertahan. Rasanya ada yang disembunyikan oleh Elis di rumahnya itu yang disebutnya 'kandungan' walau dianggap Roni hanya sebatas alibi belaka.

" Katanya. Kalau orang waras kan beda. Gitu saja. Katanya sih mengandung uranium, udah gitu aja. Ah udah lama itu mah. 10 tahun lalu gitu terus," ucap pria 42 tahun itu sambil tertawa.

5 dari 9 halaman

Tak Disangka, Perumahan Bernilai Rp5 Miliar di Atas Mal 10 Lantai Ini Ada di Jakarta

Dream - Pernah mendengar perumahan Cosmo Park di Jakarta? Perumahan ini dibangun di atas mal Thamrin City, pusat perbelanjaan 10 lantai di Jakarta Pusat.

Meski tak bisa dibayangkan, Cosmo Park terlihat seperti pinggiran kota biasa. Ada jalan aspal yang bisa dilewati mobil maupun motor. Banyak tanaman hijau, kolam renang, dan bahkan lapangan tenis. Cosmo Park terdiri dari 78 rumah dengan dua lantai. 

Dikutip dari Oddity Central, Cosmo Park telah berdiri sekitar 14 tahun, tetapi hanya sedikit yang mengetahui keberadaannya. Tempat ini menjadi viral saat sebuah foto yang menunjukkan kompleks perumah Cosmo Park dari udara diunggah di Twitter tahun 2019.

Cosmo Park

6 dari 9 halaman

Lokasi yang aneh membuat orang menggaruk-garuk kepala. Beberapa penghuni Cosmo Park juga mengaku merasa aneh saat pertama kali melihat foto-foto perumahan itu di Instagram.

Namun ketika mereka mengunjungi tempat itu, mereka hanya jatuh cinta dengan kedamaian dan ketenangan, serta privasi yang ditawarkan meskipun berada di pusat ibu kota yang sibuk.

cosmo park

Seluruh area perumahan dibagi menjadi 5 blok, dari A hingga F, dan hanya dapat diakses oleh mereka yang memiliki tiket Cosmo Tower.

7 dari 9 halaman

Penghuni dapat berkendara dari dan menuju kompleks melalui jalan khusus. Seluruh tempat dikelilingi oleh pagar besi yang tinggi untuk mencegah kecelakaan.

Cosmo Park

Meskipun berada di ‘atas udara’ Cosmo Park memiliki semua izin untuk melakukan proyek. Hal ini dilihat oleh para ahli sebagai contoh desain yang cerdik.

Pada tahun 2019, harga rumah Cosmo Park berkisar antara Rp3 miliar sampai Rp5 miliar (US$200.000 – US$334.000), tetapi dengan inflasi yang melanda seluruh dunia dan real estat yang semakin langka, harga perumahan Cosmo Prak diperkirakan lebih tinggi untuk saat ini.

8 dari 9 halaman

Perumahan Cosmo Park yang terletak di atas pusat perbelanjaan 10 lantai itu, disebut menjadi salah satu proyek perumahan paling tidak biasa di dunia.

Selama 20 tahun terakhir, Jakarta telah menjadi salah satu kota besar terpadat di dunia. Dengan lebih dari 10 juta penduduk di wilayah metropolitannya saja. Kota ini dengan cepat kehabisan lahan untuk dibangun.

Sementara ibu kota padat lainnya, seperti Tokyo, berkembang secara vertikal, Jakarta berkembang secara horizontal, dengan sebagian besar penduduk lebih memilih rumah bertingkat rendah daripada apartemen.

Dengan pasokan real estat yang semakin sedikit, pengembang terpaksa berpikir di luar nalar, dan begitulah keanehan perkotaan seperti Cosmo Park muncul.

9 dari 9 halaman

Beri Komentar