Ilustrasi (www.walesonline.co.uk)
Dream - Perilaku ibu muda ini tidak patut dicontoh. Wanita asal Adelaide, Australia, ini tak mengurus anaknya yang masih balita hingga kelaparan. Perempuan 24 tahun ini tengah mabuk cinta bersama sang kekasih baru dan memilih menelantarkan sang anak yang baru berusia 4 tahun.
Perempuan itu pun ditangkap oleh polisi dan diseret ke pengadilan. “ Aku sudah kacau, aku sudah melakukan hal yang salah. Aku tahu aku tidak seharusnya memikirkan kekasihku sebelum anak saya,” kata perempuan itu, sebagaimana dikutip Dream dari 9News, Jumat 31 Oktober 2014.
“ Aku tidak berkumpul dengan anakku seperti yang seharusnya, karena aku terlalu sibuk berhubungan dengan pasanganku,” tambah perempuan yang tidak disebutkan identitasnya tersebut. Vonis atas perempuan ini akan dibacakan Desember mendatang.
Polisi menemukan balita malang itu tanpa sengaja pada tahun lalu. Semula, polisi datang ke rumah perempuan ini atas laporan penganiayaan. Rupanya sang ibu melapor telah dianiaya kekasihnya hingga keguguran. Namun saat di rumah itu, polisi menemukan kejanggalan dan akhirnya menemukan bocah lelaki malang itu.
Saat ditemukan, kondisi bocah yang tidak disebutkan namanya itu sungguh memprihatinkan. Meski usianya sudah empat tahun, berat badannya hanya 8,3 kilogram saja. Kondisinya benar-benar lemas karena dehidrasi akut. Sejak dibebaskan tahun lalu, hingga kini sang bocah masih dalam perawatan dokter.
Tak hanya dalam kelaparan parah. Anak ini juga mengalami kelainan perilaku karena terlalu lama dikurung dalam kamar. Sesekali memukul kepalanya sendiri. Sulit berkomunikasi dengan orang lain. Dan bahkan tidak bisa menggunakan kloset untuk buang air, karena selama ini sang ibu tidak mempedulikannya.
Tak disebutkan berapa lama anak ini berada dikunci dalam kamar. Yang jelas, dari foto-foto yang dimuat 9News itu terlihat kamarnya sangat berantakan. Barang-barang berserakan di lantai. Tisu-tisu kloset, popok kotor, dan piring juga menggunung. Saat menyelamatkan bocah itu, polisi harus berjalan melalui ‘lautan sampah` di dalam kamar itu.
Sang ibu bahkan hampir tak pernah membelai sang anak. Untuk memberi makanan saja, sang ibu hanya mengulurkannya melalui sela-sela antara pintu dengan lantai. Makanan yang diberikan sang ibu melulu berupa yoghurt, puding, atau jelly. Padahal foto-foto dalam akun Facebook, sang ibu kerap berpesta dan menyantap makanan lezat. Benar-benar miris. (Ism)
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi