Kemunculan Dabbah di Akhir Zaman, Binatang Pembawa Pesan Taubat kepada Manusia

Reporter : Arini Saadah
Rabu, 5 Juli 2023 12:35
Kemunculan Dabbah di Akhir Zaman, Binatang Pembawa Pesan Taubat kepada Manusia
Dari sekian banyak tanda kiamat, salah satu yang menarik adalah kemunculan binatang aneh dari dalam perut bumi.

Dream – Kiamat adalah sesuatu yang pasti seperti halnya kematian. Kiamat adalah hancurnya alam semesta beserta isinya. Kejadian kiamat tidak ada yang mengetahuinya, kecuali Allah subhanahu wa ta'ala. Prediksi Islam mengenai hal ini juga dikaji oleh para ilmuwan, yang mana pada suatu ketika alam akan mengalami kehancuran.

Para nabi dan rasul juga telah menyampaikan kabar tentang kiamat. Tanda-tandanya pun dapat diketahui dari hadis-hadis Rasulullah SAW.

Dari sekian banyak tanda kiamat, salah satu yang menarik adalah kemunculan binatang aneh dari dalam perut bumi. Hewan ini dapat berbicara sebagaimana manusia.

Berdasarkan penjelasan hadis, tugas hewan ini adalah memberikan tanda pada wajah manusia yang menjadi pembeda antara orang beriman dan kafir. Lantas apa nama sebenarnya hewan penanda akhir jaman ini? Simak penjelasannya di bawah ini!

1 dari 3 halaman

Tercantum dalam Al-Quran dan Hadis

Binatang yang menjadi penanda hari kiamat tersebut adalah Dabbah. Binatang ini berkali-kali disebutkan dalam Al-Quran. Sebagai penjelas, Rasulullah SAW pun juga sering menyebutkannya. Dalam Al-Quran Surat An-Naml ayat 82 disebutkan:

۞ وَاِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ اَخْرَجْنَا لَهُمْ دَاۤبَّةً مِّنَ الْاَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ اَنَّ النَّاسَ كَانُوْا بِاٰيٰتِنَا لَا يُوْقِنُوْنَ ࣖ

Artinya: " Dan apabila perkataan (ketentuan masa kehancuran alam) telah berlaku atas mereka, Kami keluarkan makhluk bergerak yang bernyawa dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami."

Rasulullah SAW menjelaskan, kemunculan Dabbah menjadi pengingat bagi kaum Muslim untuk segera bertaubat sebelum kiamat benar-benar terjadi. Hadis riwayat Imam Muslim dijelaskan, Rasulullah SAW menyebut tiga perkara yang jika ketiganya keluar maka semua taubat dan amal sudah tiada guna.

" Ada tiga perkara yang jika keluar maka tidak akan berguna lagi keimanan orang yang belum beriman sebelumnya; atau belum mengusahakan kebaikan yang dilakukan dalam keimannya. Ketiga perkara itu adalah: terbitnya matahari dari barat, Dajjal dan binatang bumi (Dabbah)." (HR. Muslim)

2 dari 3 halaman

Bicara kepada Manusia dan Memberi Tanda

Tugas Dabbah di muka bumi ialah memberikan tanda kepada manusia. Binatang tersbeut juga akan berbicara kepada manusia mengabarkan bahwa dulu manusia tidak yakin dengan ayat-ayat Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda: “ Sesungguhnya tanda-tanda (Kiamat) yang pertama kali muncul adalah terbitnya matahari dari barat dan keluarnya binatang kepada manusia pada waktu Dhuha. Mana saja yang lebih dahulu muncul, maka yang satunya akan terjadi setelahnya dalam waktu yang dekat.” (HR. Muslim)

Beliau SAW juga ersabda: “ Bersegeralah kalian beramal (sebelum datangnya) enam perkara… (beliau menyebutkan di antaranya) dabbah.” (HR. Muslim)

Hadis di atas menegaskan bahwa ketika Dabbah muncul, sebaiknya manusia segera bertaubat dan beriman kepada Allah SWT. Sebab waktu itulah kesempatan terakhir bagi manusia untuk menjadi manusia beriman. Setelah semua penanda itu terlewat, maka tidak diterima taubat manusia.

Kemudian Dabbah memberi tanda kepada manusia beriman dengan wajah yang bercahaya, sedangkan yang tidak beriman akan diberi tanda di bagian hidung sebagai tanda kekufuran.

“ Binatang bumi itu keluar maka ia memberi cap kepada manusia di wajah mereka. Kemudian jumlah mereka meningkat sehingga seseorang membeli unta dia ditanya, ‘Dari siapa kamu membeli unta itu?’ Dia menjawab, Dari salah seorang yang dicap wajahnya.” (HR. Ahmad, dishahihkan oleh al-Albani dalam as-Silsilah ash-Shahihah nomor 322)

3 dari 3 halaman

Muncul di Makkah Al-Mukarromah

Bukan sembarang tempat, Dabbah nantinya akan muncul di Makkah, kota yang paling mulia selain Madinah. Kemunculan Dabbah di Makkah didasarkan pada riwayat dalam Kitab Majma’uz Zawaid dari Hudzaifah bin Asid secara marfu'.

“ Dabbah akan keluar dari masjid yang paling besar, tatkala mereka (sedang duduk-duduk tiba-tiba bumi bergetar) ketika mereka sedang demikian tiba-tiba bumi terbelah.”

Dabbah muncul dari perut bumi hingga getarannya pun terasa layaknya gempa. Bumi pun terbelah dan muncullah binatang dari perutnya bernama Dabbah.

Ketika menyaksikan kemunculan Dabbah, hendaknya manusia segera bertaubat dan mengimani Allah Subhanahu wa Ta'ala sebagai Tuhan satu-satunya. Setelah kemunculan hewan ini, masih ada sedikit waktu bagi manusia untuk kembali ke jalan-Nya.

Tentu banyak perbedaan pendapat mengenai perwujudan hewan penanda akhir zaman yang satu ini. Namun yang terpenting bagi umat Islam adalah memercayai kabar tentang kemunculan Dabbah menjelang hari kiamat nanti. Selebihnya, kita serahkan kepada Allah yang Maha Mengetahui segala yang telah dan akan terjadi.

Beri Komentar