(Sumber Foto: Radar Banjarmasin Via Eberita.org)
Dream - Sungguh sedih kisah hidup SA. Warga Desa Kalampaian Ilir, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan ini dalam satu tahun terakhir hidup dikurung di kamar berukuran tiga meter persegi, dengan kaki sebelah kiri dirantai.
Perempuan 38 tahun itu terpaksa dipasung akibat mengalami gangguan jiwa. Jika dilepas dia sering mengamuk dan mencuri makanan di toko yang ada di dekat rumahnya.
" Dia hidup sendiri. Jadi warga sekitar yang merawatnya sekarang," kata salah seorang warga yang dikenal sebagai Idah.
Idah mengaku kasihan melihat kondisi SA, usai melahirkan anaknya yang pertama setelah 5 tahun menunggu.
Sekitar setahun yang lalu suaminya pergi meninggalkan Aminah.
" Selesai melahirkan, dia mengalami penyakit depresi. Dia ditinggalkan suami ketika masih dalam kondisi berpantang. Setelah itu dia mengalami gangguan jiwa," ujarnya.
SA sebelumnya hidup bahagia. Dia adalah seorang guru mengaji di desa itu. " Waktu jadi guru mengaji, muridnya banyak karena dia itu baik dan lemah lembut," tambah Idah yang merawat SA.
Sementara itu, Kepala Desa Kalampaian Ilir, Suli mengatakan, warga sekitar sebelumnya sempat membawa Aminah ke rumah sakit.
Namun karena kesehatannya kurang baik usai melahirkan, maka pihak rumah sakit menyarankan untuk membawanya pulang dan dirawat di rumah.
" Kata pihak rumah sakit kalau dia dirawat harus ada anggota keluarganya yang menemani, sementara saat itu dia tidak memiliki keluarga, apalagi suaminya hilang entah ke mana," katanya.
Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan akan membawa SA ke rumah sakit jiwa. karena keadaannya sudah dianggap tidak stabil.
Sementara itu Camat Astambul H Khalilurrahman mengatakan, sudah memerintahkan Dinas Kesehatan untuk menjemput SA dirawat di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum.
Menurutnya, SA mengalami gangguan jiwa akibat depresi ditinggal suami. Namun anaknya yang berusia setahun diasuh Dinas Kesehatan Kalampaian Ilir.
(Sumber: eberita.org)
Advertisement
Ratu Ratu Queens The Series, Cerita Seru 4 Perempuan Diaspora di New York
5 Komunitas Khusus Perempuan di Indonesia, Gabung Yuk!
5 Tanda Komunikasi Orang Tua dan Remaja Sudah Berjalan Sehat
3 Komunitas Kesehatan Mental di Indonesia, Kini Kamu Tak Perlu Merasa Sendiri Lagi
Saat Anak Mulai Ngebet Punya Akun Sosmed: Umur Berapa Sebenarnya Boleh?
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Film Sukma: Cermin Tua, Misteri Membayang, dan Ketakutan yang Dekat
XL Weekend Rush Semarang: Fun Bike, Festival Digital, dan Jaringan Lebih Kuat dari XLSMART
Ratu Ratu Queens The Series, Cerita Seru 4 Perempuan Diaspora di New York
XL Weekend Rush Semarang: Fun Bike, Festival Digital, dan Jaringan Lebih Kuat dari XLSMART