Dream – Lari menjadi olahraga yang cukup populer di kalangan olahragawan. Ada berbagai macam jenis lari yang diperlombakan salah satunya adalah lari jarak pendek.

Start yang digunakan dalam lari jarak pendek adalah dengan posisi jongkok. Hal ini berbeda dengan start yang digunakan dalam lari jarak jauh dan lari jarak menengah. Jika lari jarak jauh menggunakan start berdiri, sedangkan lari jarak menengah biasanya menggunakan start melayang.

Nah kali ini kita hanya akan membahas lari jarak pendek atau yang disebut juga dengan lari sprint. Lari jarak pendek ini menuntut kamu harus bisa berlari sekencang mungkin dalam waktu yang singkat. Dengan demikian para pelari jarak pendek harus menguasai teknik-teknik yang tepat supaya bisa sampai garis finish paling cepat tanpa cedera apapun.

Start yang digunakan dalam lari jarak pendek merupakan teknik yang sangat penting untuk diperhatikan. Start harus menggunakan teknik yang benar supaya bisa menggunakan kekuatan dengan maksimal.

Hal yang tak kalah penting sebelum lari sprint adalah pemanasan terlebih dahulu supaya terhindar dari cedera. Kali ini Dream akan mengulas tentang start yang digunakan dalam lari jarak pendek beserta pengertian dan macam-macam start yang digunakan seperti dilansir dari berbagai sumber.

Pengertian Lari Jarak Pendek atau Sprint

Apakah kamu menyukai olahraga lari? Atau pernah mengikuti cabang lomba lari? Lari adalah melangkahkan kaki dengan cepat dan ada saat dimana kedua kaki sama-sama tidak menempel.

Nomor lari yang dieprlombakan antara lain lari jarak pendek, menengah dan jarak jauh. Selain itu adal lari sambung, lari lintas alam dan lari marathon.

Lari jarak pendek adalah lari yang diperlombakan dengan cara berlari secepat-cepatnya (Sprint) yang dilaksanakan di dalam lintasan lari. Karena dilakukan dengan lari cepat maka jenis lari jarak pendek ini juga disebut dengan lari sprint.

Para pelarinya disebut dengan sprinter. Dalam olahraga yang satu ini diperlukan ketahanan tubuh dan teknik yang harus tepat supaya tidak cedera. Start yang digunakan dalam lari jarak pendek adalah start jongkok dengan posisi aba-aba berbunyi: “Bersedia”, “siap”, “yak!”

Lebih jelas tentang aba-aba tersebut akan dijelaskan di halaman berikutnya.

Macam-Macam Start Lari Jarak Pendek

Start yang digunakan dalam lari jarak pendek adalah teknik start jongkok yang dibagi menjadi tiga macam start.

Pertama start yang digunakan dalam lari jarak pendek adalah start pendek. Start pendek adalah teknik yang bisa kamu terapkan untuk memulai lari sprint. Caranya adalah kamu harus berdiri tegak dengan kedua kaki rapat terlebih dahulu. Lalu kedua tangan berada di samping badan.

Selanjutnya ambil ancang-ancang dengan posisi kaki kiri (kaki yang terkuat) diletakkan di depan dan ditekuk. Kemudian posisikan lutut kaki kanan diletakkan di sebelah kaki kiri dan beri jarak sekitar satu kepal.

Kemudian kamu harus meletakkan kedua tangan di belakang garis start dengan ibu jari terpisah dan empat jari lainnya merapat membentuk huruf V. Luruskan lengan kedua tangan dan fokuskan pandangan ke arah depan.

Selanjutnya angkat panggul hingga posisi yang lebih tinggi dari pundak. Lalu kamu bisa menolak balok penahan dengan kaki belakang untuk start yang lebih kencang.

Start Menengah

Start yang digunakan dalam lari jarak pendek adalah start menengah. Penggunaan teknik yang kedua ini tidak jauh beda dengan start pendek. Seeprti halnya start pendek, gerakan awal start menengah juga sama yaitu dengan berdiri tegak lurus, kedua tangan berada di samping, serta fokus pandangan kea rah depan.

Lebih jelasnya cara melakukannya adalah sebagai berikut:

1. Ambil ancang-ancang posisi kaki kiri (yang terkuat) diletakkan di depan dan ditekuk.
2. Posisikan lutut kaki kanan di sebelah tumit kaki kiri dan beri jarak sekitar satu kepal lebih.
3. Kemudian letakkan kedua tangan di belakang garis start dengan ibu jari terpisah dan empat jari lainnya merapat atau membentuk huruf V.
4. Luruskan kedua lengan tanganmu dan fokuskan pandangan ke arah depan.
5. Angkat panggul hingga posisi lebih tinggi dari pundak.
6. Kemudian tolak balok sekuat tenaga dengan kaki belakang.
7. Mulailah berlari saat tanda aba-aba sudah dimulai.

Start Panjang

Start yang digunakan dalam lari jarak pendek yang ketiga adalah start panjang atau long start. Start ini diawali dengan berdiri tegak, kedua tangan berada di samping badanmu, dan kaki dirapatkan keduanya.

Kemudian ambillah ancang-ancang dengan posisi kaki kiri diletakkan di depan lutut kaki kanan dan ditekuk. Posisikan lutut kaki kanan pada bagian belakang kaki kiri dan beri jarak sekitar satu kepal lebih.

Lalu letakkan kedua tangan dibelakang garis start dengan ibu jari terpisah dan empat jari lainnya merapat. Luruskan kedua lengan tangan dan fokuskan pandangan ke depan. Angkat panggulmu hingga posisinya lebih tinggi dari pundak.

Saat aba-aba sudah dimulai, tolak balok sekuat tenaga dengan kaki belakang dan larilah sekencang mungkin.

Aba-Aba dalam Lari Jarak Pendek

Ada tiga aba-aba yang akan kamu dengarkan saat melakukan lari jarak pendek. Pertama adalah aba-aba “bersedia” dari sang wasit atau pelatih. Hal yang harus kamu lakukan sata mendengar aba-aba itu adalah:

Segera berada dalam posisi jongkok dengan mengambil posisi teknik start jongkok yang kamu sukai. Tangan lurus ke bawah menyentuh tanah, atur jarak antara tangan kanan dan tangan kiri selebar bahu.

Pastikan jari-jari pada kedua tangan wajib dibentuk menyerupai huruf V yang terbalik namun usahakan jarak antar jari tidak terlalu rapat. Condongkan bahu kamu sedikit ke depan. Arahkan seluruh pandangan lurus ke depan. Kaki diletakkan menghadap garis start.

Aba-Aba “Siap”

Di saat kamu mendengar aba-aba “Siap” dari wasit maka hal yang harus kamu lakukan adalah:

Mengangkat panggul ke atas melebihi tinggi bahu dengan kaki sedikit diluruskan dan ambil nafas dalam-dalam sehingga terlihat badan lebih condong ke depan.

Lalu angkat panggul ke atas hingga melebihi pundak dengan kaki sedikit diluruskan. Ambil nafas dalam-dalam dengan tetap emnjaga arah pandangan kamu ke depan.

Meskipun telah berada di dalam posisi siap, tetap pastikan kondisi leher dan kepala kamu sedang dalam keadaan rileks. Kedua lengan masih dalam keadaan sama seperti pada posisi “bersedia” tadi.

Aba-aba “Mulai/Yak!”

Jika kamu sudah mendengar aba-aba “mulai/yak” dari wasit maka yang harus kamu lakukan adalah mengayunkan lengan kiri ke depan sedangkan lengan tangan kanan diayunkan ke belakang atau sebaliknya tergantung posisi start jongkok yang kamu ambil.

Lalu kaki kiri melakukan tolakan dengan kuat sementara kaki kanan mulai dilangkahkan dengan cepat atau sebaliknya. Tumpukkan berat badan kamu ke depan. Perlebar dan percepat langkah kaki kamu dalam 6 hingga 9 langkah awal untuk menstabilkan posisi tubuh sebelum melakukan sprint yang kencang.

Teknik Saat Berlari

Usai mempelajari teknik start yang digunakan dalam lari jarak pendek, maka slenajutnya kamu juga perlu belajar teknik yang digunakan saat berlari. Berikut ini contoh teknik yang bisa kamu pakai saat berlari jarak pendek:

Posisikan tubuh condong ke depan dengan kaki menolak sekuat tenaga. Jika memungkinkan langkahkan kakimu selebar mungkin saat berlari.

Selain itu selalu menggerakkan kedua tangan kamu ke arah dagu, jangan mengegrakkannya ke arah bawah. Gerakkanlah kedua kaki kamu secepat mungkin hingga mencapai batas maksimal yang kamu miliki.

Meskipun sedang berlari, jagalah tubuhmu untuk tetap rileks agar terhindar dari cedera akibat lari jarak pendek tersebut.

Teknik Masuki Garis Finish

Untuk mencapai garis finish ada 4 macam teknik yang bisa kamu gunakan supaya makin maksimal, yaitu:

Cara pertama tetaplah berlari tanpa mengubah sikap. Cara ini merupakan cara yang paling mudah dilakukan.

Kedua yaitu dengan memiringkan badan kamu sedikit sehingga bahu kamu yang tampak mencapai garis finish terlebih dahulu. Saat kamu sudah mendekati garis finish kamu bisa menggunakan teknik memiringkan badan untuk mempercepat kamu menyentuh garis finish sekalipun hanya sepersekian detik.

Ketiga adalah dengan sedikit menjatuhkan tubuh kamu ke depan di saat akan mencapai garis finish. Para pelari professional menggunakan teknik ini ketika mendekati garis finish. Disarankan kamu memperbanyak latihan untuk menggunakan teknik ketiga ini.

Keempat adalah teknik yang memadukan antara teknik kedua dengan ketiga.

Itulah start yang digunakan dalam lari jarak pendek beserta teknik-teknik yang harus dikuasai saat berlari. Saat mengikuti perlombaan lari jarak pendek sudah pasti kamu dituntut untuk menang.

Oleh sebab itu ketiga teknik lari jarak pendek di atas harus dipelajari dan dipraktekkan secara sungguh-sungguh. Semoga berhasil Sahabat Dream!

(Dilansir berbagai sumber)