Menag Gus Yaqut
Dream - Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menyatakan vaksinasi Covid-19 untuk calon jemaah haji segera dijalankan. Nantinya, calon jemaah haji yang akan berangkat dipastikan sudah divaksin ketika ada keputusan soal pelaksanaan musim haji tahun ini dari Arab Saudi.
" Kami sudah bicara dan bersurat kepada Menteri Kesehatan dan Insya Allah semua jemaah calon haji yang akan berangkat dipastikan sudah disuntik vaksin," ujar Gus Yaqut.
Gus Yaqut memastikan bukan hanya kategori lanjut usia yang menerima vaksin namun juga jemaah usia dewasa. Di samping itu, Saudi telah mewajibkan semua orang yang akan masuk ke wilayahnya sudah divaksin.
" Vaksinasi dilakukan secepatnya, target pada akhir Mei 2021 semua jemaah calon haji sudah disuntik vaksin," kata dia.
Sementara terkait kebutuhan pendanaan untuk vaksinasi, Gus Yaqut masih akan melakukan pembahasan dengan DPR. Ini untuk menentukan apakah kebutuhan pendanaan harus ditambah atau tidak.
" Kalau toh ditambah, kami punya dana manfaat yang dikelola Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH)," ucap dia.
Yang penting, kata Gus Yaqut, sebisa mungkin vaksinasi memberatkan calon jemaah haji. Sehingga pihaknya akan mengusahakan pengaturan mekanismenya.
" Tunggu waktu saja bicara dengan DPR. Pemerintah tidak ingin jemaah diberatkan karena situasi pandemi sekarang sudah berat," kata dia, dikutip dari Kemenag.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Kementerian Kesehatan mulai menjalankan vaksinasi Covid-19 untuk calon jemaah haji. Vaksinasi tetap dijalankan sembari menunggu keputusan resmi pemerintah Saudi terkait pelaksanaan musim haji tahun ini.
" Vaksinasi ini dilakukan sambil adanya keputusan resmi dari Pemerintah Arab Saudi terkait pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini," ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito dalam konferensi pers disiarkan channel YouTube Sekretariat Presiden.
Menurut Wiku, vaksinasi akan diberikan kepada calon jemaah haji khususnya mereka yang masuk kategori kelompok lanjut usia.
" Saat ini tercatat lebih dari 57 ribu Lansia calon jemaah haji yang sedang menunggu pelaksanaan vaksinasi," kata Wiku.
Pada bagian lain, Wiku mengimbau masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi untuk tidak mengunggah sertifikat ke media sosial. Ini karena dalam sertifikat terdapat data pribadi yang rawan disalahgunakan.
" Penting untuk diketahui bahwa di dalam sertifikat bukti terdapat data pribadi dalam bentuk QR Code yang dapat dipindai," kata Wiku.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Penyelenggaraan ibadah haji 2021 mulai memperlihatkan sinyal positif. Meski belum ada kabar baru, kemungkinan haji digelar untuk dunia mulai terbuka.
Sinyal tersebut didapat dari Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Esam Abid Althagafi. Saat bertemu dengan Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi, Esam menyampaikan Saudi terus melakukan persiapan untuk dapat menerima kedatangan jemaah umroh dan haji.
" Insya Allah dalam waktu dekat ada pengumuman resmi," ujar Esam, dikutip dari Kemenag.
Esam menerangkan Pemerintah Saudi terus melakukan pengkajian terkait kemungkinan pelaksanaan ibadah haji. Utamanya dengan menerapkan pula protokol kesehatan secara ketat.
" Yang terpenting saat ini bagi kami adalah menjaga keselamatan jemaah haji. Kami berharap jemaah dapat tiba di Arab Saudi dan kembali pulang ke negaranya dengan selamat," kata dia.
Wamenag Zainut menyatakan pihaknya juga terus melakukan persiapan sembari menunggu keputusan dari Saudi untuk haji 2021. Sehingga, Indonesia bisa segera memberangkatkan jemaah haji begitu Saudi sudah mengambil keputusan.
" Sejumlah persiapan terus kami lakukan, misalnya dari penyiapan dokumen hingga vaksinasi (Covid-19) bagi jemaah," ucap Zainut.
Dia juga berharap pandemi yang terjadi baik di Indonesia maupun Saudi dapat segera diatasi. Sehingga Indonesia dan negara-negara lain dapat kembali mengirimkan jemaah haji.
" Sehingga umat Islam dari Indonesia dan negara lainnya, dapat kembali berangkat ke Tanah Suci untuk beribadah haji," kata Zainut.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib