Direktur Jendral Pendidikan Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin, Paling Kanan, Saat Peluncuran IIEE 2017 (Foto: Dream.co.id/ Muhammad Ilman Nafi'an)
Dream - Untuk pertama kalinya, Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar acara Pameran Pendidikan Islam Internasional dengan tema Pendidikan Islam Indonesia untuk Perdamaian Dunia. Acara ini juga diberi label International Islamic Education Expo (IIEE) 2017.
Direktur Jendral Pendidikan Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin mengatakan kegiatan ini untuk mengembalikan kepercayaan diri dalam mengembangkan gagasan pendidikan Islam dari Indonesia.
" Selama ini studi Islam banyak berkiblat ke Arab dan barat karena mereka telah terlebih dahulu mengembangkannya. Namun dari segi konsep dan mutu Indonesia berani dibandingkan," kata Kamaruddin di Kantor Kemenag, Jakarta, Rabu 15 November 2017.
Menurut Kamaruddin, pameran ini diyakini akan menarik perhatian dunia bahwa Indonesia memiliki tawaran menarik dalam studi Islam. Sebab, Indonesia memiliki 600 Pendidikan Tinggi Islam, 75 ribu madrasah tingkat menengah, dan 28 ribu pesantren.
" Di level dunia, Indonesia banyak menjadi obyek studi keislaman inklusif karena di negara ini berbagai perbedaan dapat hidup berdampingan secara damai dan harmonis. Sangat berbeda dengan keislaman di Araf dan Afrika yang lebih labil," ucap dia.
Selain pameran, dalam acara tersebut, juga ada acara Seminar Internasional Tahunan tentang Studi Islam (Annual International Conference on Islamic Studies, AICIS), Deklarasi Jakarta, Apresiasi Pendidikan Islam (API), Seminar Internasional tentang Studi Pesantren, dan Kompetisi Robotik Madrasah.
" Akan ada 20 pembicara dari negara lain dan juga pembicara dari dalam negeri," ujar dia.
IIEE 2017 akan diselenggarakan pada 21-24 November 2017 di International Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang Selatan, Banten. Dalam acara ini, akan ada 200 stand yang akan menampilkan berbagai lembaga pendidikan Islam dari dalam dan luar negeri. (ism)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah