(Shanghaiist.com)
Dream - Video seorang pria menghajar seorang perempuan di tengah jalan raya di Chengdu, Provinsi Sichuan membuat heboh jagat maya Tiongkok sejak diunggah awal pekan lalu.
Video berdurasi 35 detik itu memperlihatkan pria pemilik Volkswagen merah menyeret seorang perempuan keluar dari mobil sedan Hyundai. Pria itu sebelumnya mendorong perempuan malang itu ke aspal dan menendangnya beberapa kali.
Aksi pria itu pun direkam oleh pengemudi lain dekat Jiaozi Overpass di Jalan Lingkar Tiga, Chengdu.
Meskipun sejumlah kendaraan lewat, tidak ada yang berhenti untuk membantu perempuan yang dipukuli dengan kejam di tengah jalan raya.
Pria, yang belakangan diketahui bernama Zhang, mengatakan kepada polisi bahwa ia menghajar perempuan itu setelah dia pindah jalur secara tiba-tiba dan membuat anaknya yang berada di dalam mobil takut.
Korban yang saat ini dirawat di rumah sakit adalah warga Yingshan bernama Lu. Dia mengalami gegar otak dan patah tulang serta memar parah.
Zhang telah ditangkap dan bisa menghadapi hukuman hingga lima tahun penjara akibat perbuatan semena-menanya.
(Sumber: shanghaiist.com)
Advertisement
Sadari Damkar Lebih Dipercaya Publik untuk Urusan Darurat, Kapolri Mau Sempurnakan Hotline 110

Dompet Dhuafa Heartventure, Berbagi Bersama Content Creator di Pelosok Samosir

Berawal dari Perasaan Senasib, Komunitas Kuda Klub Eksis 10 Tahun Patahkan Mitos `Mobil Malapetaka`

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir


Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6

Geger Pengakuan Suami Wardatina Sudah Menikah Siri dengan Inara Rusli

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Insanul Fahmi Akui Nikah dengan Inara Rusli, Pihak Kajian Teman Searah Klarifikasi

Rentetan 9 Gempa Guncang Aceh, BMKG Ingatkan Waspada Aktivitas Seismik di Sekitar Simeulue


Sadari Damkar Lebih Dipercaya Publik untuk Urusan Darurat, Kapolri Mau Sempurnakan Hotline 110