Uni Eropa Tak Akui Klaim Israel

Reporter : Ahmad Baiquni
Rabu, 20 April 2016 16:15
Uni Eropa Tak Akui Klaim Israel
Dataran tinggi Golan masuk dalam area kedaulatan Suriah. Israel merebut tanah ini dalam perang enam hari dan mencaploknya pada 1981.

Dream - Uni Eropa tidak mengakui klaim Israel atas dataran tinggi Golan. Pernyataan ini menguatkan pernyataan serupa yang disampaikan Kepala Kebijakan Luar Negeri UE Federica Mogherini di Amerika Serikat (AS).

" UE hanya mengakui wilayah Israel memiliki batas-batas yang ditetapkan pra-1967, terlepas dari klaim pemerintah Israel atas daerah lain, hingga penyelesaian akhir dapat dicapai," ujar Mogherini sebelum pertemuan donor internasional di Brussels untuk mendukung perekonomian Palestina.

" Ini merupakan pernyataan bersama UE dan negara-negara anggotanya," kata dia.

Israel merebut lahan seluas 1.200 kilometer persegi dari dataran tinggi Golan sepanjang Perang Enam Hari pada 1967. Kawasan ini dicaplok Israel pada 1981 yang tidak pernah diakui komunitas internasional, dan wilayah seluas 510 km persegi berada di bawah penguasaan Suriah.

Pada pertemuan khusus pemerintah, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berkukuh Golan akan tetap berada di tangan Israel. Dia pun mendesak komunitas internasional mengakui Golan adalan milik Israel secara permanen.

Pernyataan tersebut mendapat kecaman dari Liga Arab dan Suriah. Wakil Menteri Luar Negeri Suriah Faisal Miqdad menuding pendudukan tersebut akibat resolusi yang diberikan Dewan Keamanan PBB.

" Kami siap melakukan apapun untuk mengembalikan Golan, termasuk mengerahkan militer," kata dia.

Sumber: ynetnwes.com

Beri Komentar