Dream - Kini, hampir semua orang memiliki media sosial. Pasalnya media sosial tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain, tapi juga mempromosikan usaha dagangan agar semakin laku.
Hal itu dilakukan pemilik akun Instagram @esdawetirengjj yang beberapa waktu lalu mempromosikan dagangannya melalui video di berbagai media sosial.
Di video itu, es dawet yang dijualnya juga dipromosikan oleh pegawai BNN (Badan Narkotika Nasional).
“Makasih ya Mbak BNN udah dibantu buat promosiin. Tempatnya aman buat minum es,” tulis pemilik akun dalam keterangan video.
Pegawai berseragam BNN itu pun menuturkan bahwa area di sekitar pedagang es dawet itu aman. “Terpantau situasinya aman dan tingkat kriminalitasnya rendah,” ungkapnya.
Dia juga memberi tahu semua orang agar tidak ragu untuk mampir dan membeli es dawet yang dijual pemilik akun. “Jadi teman-teman nggak usah khawatir main-main ke sini dan jangan lupa pesan dawet ireng," kata petugas BNN tersebut.
Walau penjual es dawet telah memberikan klarifikasi bersama pegawai BNN, tapi warganet justru menganggap penjualnya adalah intel yang sedang menyamar menjadi pedagang.
Video itu pun diduga dibuat untuk menyamarkan identitas intel.
“Barista (x) bareskrim (v),” tulis @arbayanuar13.
“Tim utusan kantor mulai turun untuk memastikan abang ini bertugas dengan baik, bukan keterusan jualan es dawet, apalagi menu nya nambah terus tiap hari,” komentar @muhammad_aldris.
“Ini sidak sebenernya, buat mastiin anggotanya masih kerja bukan keasikan dagang,” ujar @mdwikiar.
“Karena udah terlanjur ketahuan jadi intel, jadi ya dibuat bercandaan aja biar orang lain mengira emg buat bercanda padahal mah intel beneran,” kata @livershot27.