5 Sinyal Pelamar Kerja Bakal Diterima Perusahaan

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 6 Januari 2017 09:44
5 Sinyal Pelamar Kerja Bakal Diterima Perusahaan
Kalau sudah mendapat salah satunya, pintu diterima pun terbuka semakin lebar.

Dream – Proses wawancara telah berjalan dengan baik. Serangkaian pertayaan dari perusahaan sudah terjawab dengan baik. Kini, pencari kerja bisa melangkah keluar perusahaan yang diincar dengan percaya diri.

Satu hal yang dinanti kini adalah pengumuman apakah dia berhasil “ menaklukkan” perusahaan atau tidak.

Sebenarnya, tanda-tanda perusahaan tertarik untuk menjadi seorang kandidat, bisa dilihat dari gerak-gerik pewawancara dalam wawancara kerja. Misalnya, memberikan respons positif dengan ucapan “ Kami senang bertemu dengan Anda” atau “ Saya tidak bisa menunggu Anda untuk bekerja.”

Dilansir dari CheatSheet, Jumat 5 Januari 2017, pakar karier, Alison Green, mengatakan jika mendengarkan kalimat-kalimat itu, sang pencari kerja bisa jadi tidak lolos sesi wawancara. Untuk itulah, Green meminta pencari kerja tidak terlalu berharap terlalu tinggi.

“ Bisa jadi Anda tidak lolos wawancara,” kata dia.

Terus, apa, dong, tanda-tandanya? Ada lima sinyal yang diberikan perusahaan yang menunjukkan mereka tertarik dengan seorang kandidat.

Penasaran? Berikut ini adalah lima sinyal perusahaan tertarik dengan seorang pelamar kerja dalam wawancara.

 

1 dari 5 halaman

Meminta Referensi

Meminta Referensi © Dream

Bagi sebagian besar perusahaan, mengecek referensi adalah langkah akhir dari proses perekrutan. Langkah ini dilakukan jika mereka sudah memutuskan untuk merekrut seseorang. Tujuannya untuk menjajaki kandidat ini lebih mendalam sebelum memutuskan untuk mempekerjakannya.

Jika seorang pencari kerja diminta oleh calon perusahaan untuk referensi, itu tanda yang bagus. Tapi, ingat, hal ini menjadi kabar buruk bagi sekelompok orang, terutama bagi mereka bermasalah. Bagi mereka, referensi ini bukanlah jaminan lolos perekrtutan.

2 dari 5 halaman

Meminta Waktu Wawancara Lebih Lama

Meminta Waktu Wawancara Lebih Lama © Dream

Interview kerja biasanya dilakukan selama 30 menit, 45 menit, bahkan sampai 1 jam. Selama wawancara, pewawancara menggali lebih dalam prospek pekerjaan seorang pelamar.

Jika waktu habis dan mereka meminta waktu yang lebih lama, itu artinya perusahaan tertarik dengan potensi seorang pelamar. Sebaliknya, waktu wawancara yang lebih singkat berarti pewawancara tidak tertarik dengan kandidat tersebut.

3 dari 5 halaman

Memperkenalkan dengan Tim Kerja

Memperkenalkan dengan Tim Kerja © Dream

Jika wawancara persona berubah menjadi office tour, itu tanda yang baik. Perusahaan yang tertarik dengan seorang kandidat, tidak jarang akan memperkenalkan organisasi, tim kerja, atau peer tempat kandidat itu melamar.

Meskipun itu sinyal-sinyal positif, seorang pelamar harus memastikan bahwa itu adalah budaya kerja yang bagus dan sikap yang bijak yang ditunjukkan oleh perusahaan. Satu lagi yang perlu diingat adalah pastikan juga itu benar-benar sinyal yang baik. Siapa tahu pengenalan ini adalah prosedur standar perusahaan saat menjaring karyawan baru.

4 dari 5 halaman

Menanyakan Jadwal Wawancara Lain

Menanyakan Jadwal Wawancara Lain © Dream

Sebuah perusahaan yang tertarik dengan seorang kandidat, tentunya ingin memastikan seorang kandidat itu punya jadwal interview dengan perusahaan lain atau tidak. Untuk itulah, mereka acapkali menanyakan keberadaan wawancara kerja untuk menjaring kandidat yang bersangkutan sebelum dia pindah ke perusahaan lain.

5 dari 5 halaman

Menjadwal Pertemuan Tambahan

Menjadwal Pertemuan Tambahan © Dream

Dalam proses wawancara, pewawancara yang terpikat dengan potensi seorang kandidat, tentu akan membuat jadwal pertemuan tambahan. Pertemuan ini adalah keputusan pelamar apakah akan bergabung ke perusahaan itu atau tidak.

“ Jika seorang pewawancara tertarik dengan kandidat, mereka akan bertanya kapan pelamar akan membuat keputusan karier,” kataPresident of MaxSys Consulting and Staffing, Bryan Brulotte.

Beri Komentar