Mengeluarkan zakat menjadi bentuk kepedulian kita kepada saudara-saudara yang memang membutuhkan.
Mengeluarkan zakat menjadi bentuk kepedulian kita kepada saudara-saudara yang memang membutuhkan.
Dream - Di bulan Ramadan ini, umat Islam memiliki kewajiban untuk berzakat fitrah. Melalui zakat fitrah, hal tersebut bisa membersihkan harta seseorang.
Di samping itu, dengan mengeluarkan zakat, maka hal tersebut menjadi bentuk kepedulian kita kepada saudara-saudara yang memang membutuhkan.
Karena Islam sendiri mengajarkan untuk saling membantu sesama umat manusia, tanpa memandang suku, agama, maupun ras.
Di dalam Al-Quran dan hadis telah dijelaskan tentang siapa saja orang yang berhak menerima zakat.
Mereka adalah orang-orang yang haknya dijamin dalam agama agar kebutuhan mereka tetap terpenuhi.
Nah, berikut adalah golongan orang yang berhak menerima zakat sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.
Zakat fitrah merupakan zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim setelah menjalankan ibadah puasa Ramadan. Tujuan dikeluarkannya zakat fitrah di antaranya adalah sebagai berikut:
Pertama, mengeluarkan zakat fitrah bertujuan untuk membersihkan puasa kita. Dengan mengeluarkan zakat fitrah, kita membersihkan amal ibadah kita, sehingga puasa yang kita jalankan menjadi lebih suci dan diterima oleh Allah.
Kedua, tujuan mengeluarkan zakat fitrah adalah membagi kebahagiaan kepada fakir miskin. Melalui zakat fitrah, kita berbagi kebahagiaan dengan mereka yang kurang beruntung.
Di saat kita menikmati hidangan lezat setelah berpuasa selama sebulan penuh, zakat fitrah menjadi alat untuk memastikan bahwa kebahagiaan tersebut juga dirasakan oleh mereka yang tidak mampu.
Selain itu, tujuan mengeluarkan zakat fitrah adalah untuk memperbaiki perbuatan buruk yang mungkin terjadi selama bulan Ramadan.
Dalam menjalankan ibadah puasa, kita mungkin melakukan kesalahan, baik itu dalam berbicara atau bertindak. Melalui zakat fitrah, kita berusaha memperbaiki perbuatan buruk tersebut dan bertobat kepada Allah.
Terakhir, mengeluarkan zakat fitrah juga merupakan salah satu bentuk ibadah ijtimaiyah, yaitu ibadah yang melibatkan keseluruhan masyarakat Muslim.
Dengan mengeluarkan zakat fitrah, kita ikut serta dalam membantu menyelesaikan masalah kemiskinan di tengah masyarakat Muslim.
Secara keseluruhan, tujuan dikeluarkannya zakat fitrah adalah untuk membersihkan puasa kita, membagi kebahagiaan kepada fakir miskin, memperbaiki perbuatan buruk, dan berpartisipasi dalam ibadah ijtimaiyah.
Melalui zakat fitrah, kita merasakan manfaat pribadi dan juga memberikan manfaat kepada orang lain serta masyarakat secara keseluruhan.
Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang memiliki banyak manfaat baik secara spiritual maupun sosial. Berikut ini adalah 5 keutamaan zakat yang wajib kamu ketahui.
Dengan membayar zakat, kamu menunjukkan kesediaanmu untuk berbagi rezeki yang Allah berikan kepadamu kepada sesama yang lebih membutuhkan.
Zakat mengajarkan kita untuk tidak terlalu terpaku pada harta benda dan menguatkan rasa persaudaraan sesama umat Muslim.
Zakat adalah salah satu cara yang diberikan oleh Allah untuk menghapus dosa-dosa yang telah kita lakukan, sehingga kita bisa menjadi lebih bersih dan mendapatkan keridhaan dari Allah.
Dengan membayar zakat, kita dapat membantu meringankan beban sesama yang kurang mampu.
Zakat dapat digunakan untuk memberikan akses kesehatan, pendidikan, dan kehidupan yang lebih layak bagi mereka yang membutuhkan.
Allah telah menjanjikan bahwa Dia akan menggantikan harta yang kita keluarkan untuk zakat dengan yang lebih baik.
Dengan membayar zakat, kita menanamkan kepercayaan kepada Allah bahwa Dia akan selalu menyediakan rezeki yang cukup bagi kita.
Allah berjanji bahwa harta yang kita keluarkan untuk membayar zakat tidak akan berkurang, melainkan justru akan bertambah berkat.
Jadi, dengan membayar zakat, kita tidak hanya mendapatkan pahala dan kebaikan, tetapi juga mendapatkan keberkahan dalam harta yang kita miliki.
Berikut adalah golongan orang-orang yang berhak menerima zakat:
Fakir adalah orang-orang yang tidak memiliki harta sama sekali dan kondisinya benar-benar kesulitan untuk bisa memenuhi kebutuhan pokok. Melalui zakat, kebutuhan dasar keseharian mereka bisa terpenuhi.
Miskin adalah orang yang sudah memiliki penghasilan sedikit, namun masih kesulitan untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari. Melalui zakat, maka bisa meringankan beban ekonomi dan kebutuhan mereka bisa terpenuhi.
Amil adalah orang yang bertanggung jawab untuk mengelola dan mendistribusi zakat. Mereka akan memastikan bahwa zakat bisa benar-benar tersalurkan kepada yang membutuhkan.
Meski begitu, seorang amil harus memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan, salah satunya memiliki pengetahuan tentang hukum zakat.
Mualaf adalah orang yang baru saja memeluk agama Islam. Beberapa dari mualaf ada yang kondisi ekonominya tidak baik karena berbagai hal. Seperti ditinggal keluarga atau kehilangan pekerjaan.
Dengan memberikan zakat kepada mereka, harapannya bisa membuat mereka senang dan membantu mereka untuk menyesuaikan diri.
Riqab adalah golongan yang terdiri dari hamba sahaya atau budak yang sudah dibebaskan. Hal ini mungkin banyak terjadi di zaman dahulu.
Zakat mampu membebaskan mereka dari status sebagai budak dan mereka memiliki kesempatan hidup yang lebih layak.
Gharimin adalah orang yang terjerat utang dan tidak mampu membayar. Utang itu bisa saja untuk memenuhi kebutuhan pribadi, seperti pengobatan atau proyek umum untuk masyarakat.
Melalui zakat akan bisa membantu mereka untuk membayar utang dan memulai hidup tanpa adanya beban ekonomi yang memberatkan.
Fi sabilillah adalah orang-orang yang berjuang di jalan Allah SWT. Dalam kondisi mereka, tentu membutuhkan dukungan dalam hal finansial untuk melancarkan misi mereka. Zakat bisa menjadi sumber dana yang sangat mereka butuhkan.
Ibnu Sabil adalah musafir atau orang-orang yang sedang dalam perjalanan. Mereka bisa saja kehabisan sumber daya dan membutuhkan uang untuk bisa melanjutkan perjalanannya.
Melalui zakat, maka bisa membantu mereka untuk memenuhi kebutuhan dasar selama berada di perjalanan.
Advertisement
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya