Dream - Kementerian Keuangan telah menerapkan penggunaan meterai tempel desain baru mulai 1 April 2015 lalu. Penerapan ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan peredaran meterai tempel serta mengurangi upaya pemalsuan meterai yang beredar di masyarakat.
Namun, setelah empat bulan penerapan, masih banyak masyarakat yang dirugikan karena tertipu oleh oknum pengedar meterai palsu dengan iming-iming harga murah.
Agar tidak tertipu ulah oknum tidak bertanggung jawab tersebut, seperti dikutip dari laman situs Kementerian Keuangan, Rabu 28 Juli 2015, berikut ciri-ciri meterai desain baru asli berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor /PMK.03/2014 tentang Bentuk, Ukuran dan Warna Benda Meterai.
Pertama, meterai tempel desain baru dengan nominal Rp3.000,00 memiliki warna biru, sedangkan nominal Rp6.000,00 memiliki warna hijau. Kedua, gambar Garuda lambang Negara Republik Indonesia berada di pojok kanan atas dengan warna ungu.
Ketiga, terdapat teks “ METERAI” dan “ TEMPEL” yang berada di sebelah kiri gambar Garuda dengan warna ungu. Keempat, mikroteks “ DITJEN PAJAK” berada di bawah teks “ TEMPEL”. Kelima, teks “ TGL” dan angka “ 20” berada di bawah mikroteks “ DITJEN PAJAK”.
Keenam, teks nominal “ 3000” dan “ 6000” berada di pojok kiri bawah, berwarna ungu. Ketujuh, teks “ TIGA RIBU RUPIAH” berada di bawah teks nominal “ 3000” dengan warna ungu, sementara teks “ ENAM RIBU RUPIAH” berada di bawah teks nominal “ 6000” dengan warna ungu.
Kedelapan, terdapat motif Roset blok berupa bunga, yang berada di sebelah kanan bawah. Motif tersebut dapat berubah warna bila materai dimiringkan. Untuk nominal Rp3000,00 perubahan warna adalah dari hijau ke biru. Sementara, untuk nominal Rp6000,00 perubahan warnanya dari magenta ke hijau.
Meterai tempel desain baru juga memiliki 17 digit nomor seri berwarna hitam, serta terdapat hologram di bagian kiri. Selain itu, meterai ini juga memiliki perforasi bentuk bintang pada bagian tengah di sisi kiri, bentuk oval di sisi kanan dan kiri, dan bentuk bulat di semua sisi meterai.
Sebagai informasi, meterai tempel asli dijual sesuai dengan nilai nominalnya, dan disebarluaskan oleh pemerintah melalui PT. Pos Indonesia.
Advertisement
Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini

Kasus Influenza A di Indonesia Meningkat, Gejalanya Mirip Covid-19

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet
