Emiten Industri Jaga Penguatan Indeks Syariah

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 8 Mei 2017 16:55
Emiten Industri Jaga Penguatan Indeks Syariah
Sektor pertanian pun turut berpartisipasi dalam penguatan perdagangan hari ini.

Dream - Indeks syariah memulai awal pekan kedua Mei 2017 dengan meyakinkan. Dibuka positif sejak sesi pembukaan, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dan Jakarta Islamic Index (JII) melaju positif sepanjang perdagangan. 

Pada penutupan perdagangan harian di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 8 Mei 2017. indeks ISSI menguat 1,214 poin (0,67%) ke level 183,417. Indeks keping biru syariah, Jakarta Islamic Index (JII), turut naik 5,006 poin (0,69%) ke level 731,826.

Transaksi perdagangan saham syariah di awal pekan ini mencapai Rp 4,15 triliun dengan 58,03 juta saham yang berpindahtangan. 

Aksi jual beli saham mendorong 116 emiten syariah ditutup menguat. Sementara 68 lainnya mengalami koreksi harga saham. 

Pemodal asing yang pekan lalu sempat membuat panik saat melakukan aksi jual besar-besaran, kali ini masih terus kembali mengoleksi saham-saham syariah. Nilai beli bersih asing mencapai Rp 534 miliar, naik dari akhir pekan lalu senilai Rp 301 miliar. 

Sepanjang perdagangan, sektor industri menjadi penggerak utama perdagangan. Industri dasar naik 2,21 persen sementara industri aneka 1,14 persen. Indeks sektor pertanian turut menggenjot perdaganan hari ini setelah menanjak 1,2 persen.

Sementara tiga indeks sektoral yang mengalami koreksi adalah barang konsumsi yang turun 0,97 persen, infrastruktur 0,35 persen, dan p525, roperti 0,07 persen.

Emiten-emiten bluechip syariah pencetak top gainer hari ini adalah UNTR yang harga sahamnya naik Rp850, UNVR Rp525, AALI Rp375, INTP Rp375, dan AKRA Rp250.

Emiten-emiten keping biru syariah top loser hari ini adalah SILO yang harga sahamnya terkoreksi Rp175, SMGR Rp50, WSKT Rp40, KLBF Rp30, dan ICBP Rp25.

Dari pasar uang, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pun menguat 29 poin ke level Rp13.301 per dolar AS.(Sah)

Beri Komentar