Trik Mempersiapkan Dana Darurat untuk Menyelamatkan Keuangan saat Kondisi Gawat

Reporter : Wuri Anggarini
Jumat, 24 September 2021 13:34
Trik Mempersiapkan Dana Darurat untuk Menyelamatkan Keuangan saat Kondisi Gawat
Gimana sih caranya supaya dana yang dibutuhkan di kondisi darurat ini bisa terkumpul? Beberapa trik ini bisa kamu coba.

Dalam merencanakan keuangan pribadi, mungkin masih banyak yang belum mempersiapkan dana darurat. Ada juga sebagian orang yang menganggap bahwa dana darurat itu sama dengan tabungan. Padahal, kenyataannya kedua jenis simpanan ini berbeda lho.

Sesuai dengan namanya, dana darurat sifatnya antisipatif, yaitu menjadi penyelamat saat keadaan darurat. Entah itu untuk biaya pengobatan darurat yang tidak ditanggung BPJS Kesehatan dan asuransi, atau ketika tiba-tiba harus dirumahkan sementara terkait kondisi pandemi.

Terlebih di situasi yang serba nggak pasti ini, punya dana darurat itu sangat penting. Jadi, gimana sih caranya supaya dana yang dibutuhkan di kondisi darurat ini bisa terkumpul? Beberapa trik ini bisa kamu coba.

1 dari 4 halaman

Cek Cashflow, Pahami Kondisi Terkini Keuanganmu

Trik Mempersiapkan Dana Darurat untuk Menyelamatkan Keuangan saat Kondisi Gawat

Hal pertama yang perlu diperhatikan saat menyiapkan dana darurat adalah memahami kondisi keuangan kamu saat ini. Catat berapa pendapatan bulanan dan pengeluaran yang biasa dihabiskan setiap bulan. Dengan melakukan pengecekan terhadap cashflow seperti ini, kamu bisa menentukan berapa besaran dana darurat yang harus disisihkan. Supaya lebih memudahkan, buat pembukuan khusus yang berisi detail pendapatan dan pengeluaran.

2 dari 4 halaman

Dana Darurat Ideal: 6x Gaji

Trik Mempersiapkan Dana Darurat untuk Menyelamatkan Keuangan saat Kondisi Gawat

Secara umum, besaran dana darurat yang ideal adalah 6x gaji. Kelihatannya memang besar, tapi percayalah dana ini bisa menyelamatkanmu di masa paling gawat sekalipun sehingga kondisi keuangan tetap stabil, tapi tidak mengganggu tabungan pribadi yang sudah dikumpulkan.

Secara umum, menyiapkan dana darurat harus menggunakan prinsip urgensi. Kalau selama ini kamu punya budget bulanan untuk belanja fashion atau ngopi, nggak ada salahnya mengalihkan budget tersebut untuk mengisi pundi-pundi dana darurat. Baju baru atau kopi yang menemani kerja memiliki sifat opsional. Sementara itu, dana darurat lebih penting demi masa depan keuangan yang lebih baik.

3 dari 4 halaman

Buka Rekening Baru untuk Mengamankan Dana Darurat

Trik Mempersiapkan Dana Darurat untuk Menyelamatkan Keuangan saat Kondisi Gawat

Tahu nggak sih salah satu hal yang bikin susah banget menyimpan dana darurat karena masih tercampur dengan rekening yang digunakan untuk menyimpan uang bulanan? Nah, biar nggak terjebak kesalahan yang sama karena uang yang disimpan terpakai untuk keperluan sehari-hari, lebih baik simpan dana darurat di rekening terpisah, sehingga lebih aman terkendali.

Dengan rekening terpisah, risiko dana terpakai akan lebih minimal. Selain itu, dana darurat juga nggak akan tercampur dengan dana lain seperti tabungan atau uang jajan, sehingga lebih mudah dalam memantau apakah target yang diharapkan sudah tercapai atau belum.

 

4 dari 4 halaman

Poin Penting: Lakukan Secara Rutin

Setelah merencanakan untuk punya dana darurat, terus apa yang harus dilakukan selanjutnya? Poin pentingnya adalah segera memulainya dan lakukan secara rutin. Menyisihkan gaji untuk dana darurat awalnya mungkin nggak semudah yang dibayangkan karena kebutuhan lain yang tiba-tiba harus dipenuhi. Misalnya membantu orang tua yang sakit atau kondisi lainnya.

Namun, asal dilakukan secara rutin, pasti dana darurat tersebut akan terkumpul juga. Poin paling penting adalah konsisten untuk terus menyisihkan uang dan hindari menggunakan dana yang sudah ada untuk kebutuhan yang sifatnya bukan urgent.

Itu tadi beberapa tips mengamankan dana darurat yang bisa menyelamatkan keuanganmu saat kondisi gawat. Yuk, semangat menyisihkan dana darurat!

Beri Komentar