Psikiater Ungkap Puasa Juga Bermanfaat untuk Kesehatan Otak

Reporter : Mutia Nugraheni
Sabtu, 1 April 2023 13:20
Psikiater Ungkap Puasa Juga Bermanfaat untuk Kesehatan Otak
Melakukan puasa dapat memperbaharui sel-sel yang ada di otak.

Dream - Menahan lapar dan haus saat puasa sebenarnya bukanlah hal yang sia-sia. Puasa dapat membawa banyak manfaat bagi tubuh, tak terkecuali bagi organ vital seperti otak.

Saat puasa, tubuh mendapatkan manfaat luar biasa, salah satunya disebabkan asupan makanan dan minum yang terbatas. Kondisi ini ternyata memberikan manfaat pada organ tubuh secara umum, karena kerja metabolisme tubuh menjadi berkurang atau tubuh bisa beristirahat.

“ Tubuh akan menggunakan Glukose sebagai energi utama untuk melakukan metabolisme pada tubuh, termasuk metabolisme yang ada di otak,” tulis dr. Ida Rochmawati, M.Sc., Sp.KJ (K), seorang psikiater di Instagram pribadinya @newidapsikiater.

Tubuh memiliki energi cadangan yang disimpan di hati yaitu berupa glikogen dan asam Lemak. Hal ini dinilai baik karena kandungan glikogen dan asam lemak yang ada di hati yang tersimpan menjadi terpakai sehingga dapat merangsang pembentukan cadangan energi baru.

 

1 dari 6 halaman

Apa Kaitannya dengan Otak?

Dokter Ida menjelaskan bahwa pada saat berpuasa, otak juga menggunakan glikogen dan asam lemak untuk sumber energi. Asam lemak tadi akan dipecah melalui proses yang disebut dengan ketosis.

Asupan energi baru dari proses ketosis ini akan merangsang suatu proses perombakan yang ada di dalam sel otak, dalam istilah ilmiah disebut dengan autofagi. Karena adanya rangkaian proses tadi, menyebabkan sel-sel otak akan diperbaharui kembali, sehingga kinerja otak akan menjadi lebih baik daripada sebelumnya.

“ Jadi, melakukan puasa tidak hanya memperbaharui ketakwaan tetapi juga dapat memperbaharui sel-sel yang ada di otak kita,” ungkapnya.

 Laporan Devi Tri Aprilianza / Sumber: Instagram @newidapsikiater 

 

 

2 dari 6 halaman

5 Cara yang Bisa Dicoba Biar Tak Mengantuk Saat Puasa

Dream - Rasa lapar dan haus bukanlah satu-satunya cobaan yang sulit di bulan puasa. Rasa kantuk juga sangat sulit ditahan, terutama di siang dan sore hari. 

Kadar gula darah yang menurun saat puasa membuat tubuh lemas dan otak akan sulit berkonsentrasi, akhirnya kamu pun merasa kantuk. Rasa kantuk akan rentan timbul pada pukul 2 hingga 5 sore, yang mana dapat mempengaruhi produktivitas pekerjaan seseorang.

Mungkin kamu bisa minum kopi atau memakan camilan untuk mengatasi rasa kantuk di hari biasa, namun Sahabat Dream harus mencari alternatif saat puasa agar lebih segar saat beraktivitas. Dilansir dari Hrinasia.com, berikut hal yang bisa diterapkan di bulan Ramadan agar tetap segar dan tidak mudah mengantuk.

3 dari 6 halaman

1. Tidur Cukup Di Malam Hari

Tidur Cukup

Foto: Shutterstock

Pola tidur berubah saat puasa karena harus bangun sebelum waktu subuh untuk sahur. Perubahan ini menyebabkan orang sering mengantuk di siang hari.

Pastikan kamu tidur cukup dan berkualitas di malam hari untuk mencegah rasa kantuk di pagi hingga sore hari. Tidur lebih cepat dari biasanya untuk menjaga waktu tidurmu.

4 dari 6 halaman

2. Tidur Siang

Tidur Cukup

Foto: Shutterstock

Kamu bisa memanfaatkan jam makan siang untuk tidur sekitar 5-20 menit. Setelah tidur siang, pikiran akan lebih segar untuk menyelesaikan pekerjaan kantor.

5 dari 6 halaman

3. Mengistirahatkan Mata

Istirahatkan mata jika Sahabat Dream sering menggunakan gadget. Alihkan pandangan ke objek yang lebih luas dan jauh.

Bila perlu, pandang area yang segar dan kehijauan untuk membuat pandangan serta pikiran lebih segar. Lakukan secara berkala agar mata tidak mudah lelah dan menimbulkan rasa kantuk.

4. Cuci Muka

Saat timbul rasa kantuk, beranjaklah ke toilet dan mencuci muka dengan air dingin. Cara ini terbukti dapat mengurangi rasa kantuk saat bekerja. Air dingin juga membantumu menjadi lebih rileks dan segar, sehingga dapat berkonsentrasi kembali.

6 dari 6 halaman

5. Meregangkan Tubuh

Pemanasan

Foto: Shutterstock

Lakukan peregangan sederhana untuk melatih otot agar lebih rileks. Sahabat Dream juga bisa berjalan-jalan di lingkungan sekitar selama beberapa menit untuk memperlancar aliran darah, meningkatkan asupan oksigen ke otak, serta mengusir rasa kantuk.

Laporan: Devi Tri Aprilianza

Beri Komentar