Deg-degan Jelang Berhaji, Ria Miranda Makin Perdalam Agama

Ria mengaku kepikiran pada nasib anak-anak yang akan ditinggalkan selama menunaikan ibadah haji.

Dream - Desainer modest wear, Ria Miranda mengaku deg-degan jelang keberangkatannya ke Tanah Suci tahun ini. Bersama sang suami tercinta, Pandu Rosyadi akan menunaikan ibadah haji pada September mendatang.

Menjelang keberangkatan menunanikan haji, Ria mengakui banyak melakukan berbagai persiapan. Termasuk memperkuat mental untuk meninggalkan anak-anaknya selama di Tanah Haram.

" Sudah nunggu beberapa tahun, Alhamdulillah nggak nyangka karena kemarin tambah kuota jadi bisa lebih cepat dari persiapan. Kalau nggak diambil sayang banget karena kesempatan sekali seumur hidup," terang Ria di Jakarta Selatan, Selasa 8 Agustus 2017.

Memilih program ONH Plus, pasangan suami istri ini bersyukur karena tidak harus menunggu antrean sampai lima tahun untuk jadwal keberangkatan. Kini, Ria dan suami berusaha memanfaatkan waktu yang ada untuk latihan manasik haji dan berbagai persiapan fisik.

" Iya karena biasanya ekspektasi orang pulang haji jadi lebih ya. Sama suami persiapan fisik, kita jogging tiap hari. Mental lebih memperdalam lagi, panggil guru belajar ngaji lagi. Sholat yang bener atau wudlu aja jangan sampai ada yang salah lagi," imbuhnya.

Sedangkan untuk persiapan pakaian, perempuan berdarah Minang ini akan membawa lebih banyak abaya dan kaftan. Untuk warnanya sendiri, ia memilih untuk mengenakan warna putih dibanding warna hitam.

" Baju-baju yang dibawa banyakan abaya dan bakal dilapis-lapis pakainya. Karena suhu sampai 55 derajat aku juga nggak kebayang ya karena cuma dengar cerita aja ya keadan di sana tapi insyallah bisa dihadapi," terang Ria.

Untuk para calon jemaah haji, Ria menyarankan untuk mengemas pakaian bermaterial sejuk seperti rayon dan pure cotton. Tak ketinggalan, ia juga membawa serta koleksi-koleksi pakaiannya yang terbuat dari shifon.

" Kalau spandek yang ada katun yang bisa menyerap keringat. Nggak terlalu mikirin baju yang gimana-gimana yang penting bisa dipakai shalat. Saya nggak punya kaftan hitam jadi lebih banyak putih," imbuh dua orang anak itu.

Untuk urusan hijab, Ria mengaku lebih suka yang berbentuk kerudung segitiga berukuran besar. Pasalnya, ia tidak percaya diri mengenakan khimar yang berukuran sangat besar.

" Hijab bikin sendiri dan kalau sehabis haji ada yang minta bisa dibikin," ungkap Ria sambil tersenyum.(Sah)