Ilustrasi (Source: Shutterstock)
Dream - Berolahraga rutin dan mengurangi asupan makanan tidak menjamin berat badanmu turun dengan mudah. Pada kondisi tertentu, berat badan bisa sulit turun meski telah berolahraga dan diet ketat.
Berat badan yang sulit turun atau stuck bisa terjadi pada setiap orang. Penyebabnya beragam, jadi Sahabat Dream perlu mengetahui kebiasaan yang perlu diperbaiki agar bisa menurunkan berat badan kembali.
Ketahui kebiasaan yang membuat berat badan sulit turun menurut Fitness Influencer sekaligus Sarjana Teknologi Pangan & Gizi, Maria Eleonora.
Foto: Shutterstock
Sahabat Dream tidak boleh sembarangan mengurangi asupan kalori harian. Makan terlalu sedikit dan menghindari jenis makro atau mikronutrien tertentu justru bisa berdampak buruk pada kesehatan serta membuat berat badan lebih sulit turun.
Metabolisme pun akan terganggu jika makan terlalu sedikit. " Defisit kalori yang benar maksimal 20 persen," ujar Maria.
Hitung terlebih dulu kebutuhan kalori harian berdasarkan berat badan, tinggi badan, usia, aktivitas, dan jenis kelamin melalui situs tertentu, lalu kalikan 20 persen untuk mengetahui jumlah asupan selama diet.
Perbanyak aktivitas selain olahraga atau non-exercise activity thermogenesis (NEAT) untuk mengoptimalkan penurunan berat badan. Semakin aktif tubuhmu, semakin mudah juga berat badan menurun akibat kalori yang terkabar.
Sahabat Dream bisa mencuci pakaian, menyetrika, belanja di supermarket, dan lain-lain untuk membantu penurunan berat badan.
Foto: Shutterstock
Melakukan olahraga yang bisa meningkatkan massa otot seperti angkat beban akan membantu penurunan berat badan. Tanpa melakukan angkat beban, otot lebih sulit berkembang dan berat badan pun sulit turun.
Protein bisa membantu membuat tubuh tidak mudah pegal setelah berolahraga dan lebih mudah kenyang dalam waktu lama. Mengonsumsi protein dalam jumlah cukup secara rutin akan membuatmu lebih menurunkan berat badan.
5. Melakukan Olahraga Kardio Terlalu Lama
Jenis olahraga kardio memang sering disarankan untuk penurunan berat badan, tapi tidak selalu baik dilakukan dalam waktu lama. " Cardio yang terlalu lama bisa mengurangi masa otot dan lama kelamaan tubuh kita beradaptasi," tuturnya.
Kombinasikan latihan beban dengan kardio agar lebih mudah mengatur komposisi tubuh serta memperbaiki metabolisme, sehingga berat badan terkontrol.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu