Koleksi Etnik 8 Desainer IFC di Hari Kartini

Mulai dari potongan klasik, kebaya modifikasi dalam garis busana muslim hingga berpotongan modern hadir sebagai ikon budaya yang dilestarikan.

Dream - Menyambut perayaan hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April, Indonesia Fashion Chamber (IFC) menggelar trunk show koleksi kebaya inspiratif. Mengusung 8 desainer dari chapter Jakarta, Semarang dan Surabaya, IFC menghadirkan kebaya sebagai identitas perempuan Indonesia dalam beragam gaya.

Mulai dari potongan klasik, kebaya modifikasi dalam garis busana muslim hingga berpotongan modern hadir sebagai ikon budaya yang dilestarikan.

Beberapa desainer yang ikut memamerkan koleksinya yaitu Hanni Hananto, Najua Yanti, Priscilla Saputro, Wignyo Rahadi dan Fitri Aulia dari Jakarta. Lalu dari IFC semarang diwakili oleh Inge Chu dan Ina Priyono. Sedangkan Saffana dari IFC chapter Surabaya.

" Kartini adalah tokoh perempuan dengan perjuangan luar biasa. Memaknai perjuangan Kartini saat ini adalah perempuan Indonesia sudah harus maju sesuai dengan zamannya. Salah satunya dengan berkarya seperti desainer di bidang busana yang semakin beragam dan maju," ungkap Erni Cahyo Kumolo di Alun-Alun Indonesia, Jakarta Pusat pada Kamis, 20 April 2017.

Hannie Hananto mengakui jika desainer Indonesia saat ini memang lebih kreatif. Terlebih dengan banyaknya permintaan untuk membuat busana dari kain etnik nusantara.

" Banyak permintaan yang masuk ke IFC, jadi banyak desainer muda yang sudah terlatih mengolah kain Nusantara," imbuhnya.

Tak sekadar memamerkan koleksi, kedelapan desainer tersebut juga berkesempatan untuk mengikuti pameran selama dua minggu (14-27 April 2017) di Alun-Alun Grand Indonesia, West Mall Lantai 3.l, Jakarta Pusat.(Sah)