Keindahan Indonesia Dipotret dari Luar Angkasa, Masya Allah!

Reporter : Febriyani
Selasa, 3 April 2018 19:01

Pulau Jawa, Bali, Dan Lombok Yang Berbaris Saat Matahari Baru Terbit (Foto: Instagram.com/astro_ricky)

Dalam foto tersebut terlihat Pulau Jawa, Bali, dan Lombok yang berbaris saat matahari baru terbit.

Dream - Indonesia dianugerahi bentang alam yang sangat indah. Alam Nusantara memang diakui telah menghipnotis seluruh orang, dalam maupun luar negeri.

Ternyata keindahan Indonesia tak hanya seperti nampak di permukaan. Belum lama ini astronot dari Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) yang tengah berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), juga menunjukan kecantikan Indonesia dari luar angkasa.

Astronot bernama Ricky Arnold mengabadikan keindahan Indonesia di pagi hari.

Foto tersebut diunggah ke akun Instagram pribadinya @astro_ricky pada Sabtu, 30 Maret 2018. Foto itu memperlihatkan Pulau Jawa, Bali, dan Lombok, dalam satu barisan menyambut matahari pagi.

Suasana itu menumbuhkan kekaguman Ricky pada Indonesia.

Selamat pagi Indonesia – a place I once called home. Java, Bali, & Lombok all lined up neatly in a row. The narrow straits between Bali and Lombok are known as the Wallace Line. Alfred Russel Wallace formulated his own theory of evolution based on his time on these islands.

A post shared by NASA Astronaut Ricky Arnold (@astro_ricky) on Mar 30, 2018 at 7:01am PDT

" Selamat pagi Indonesia - sebuah tempat yang pernah aku anggap sebagai rumah," tulis Ricky.

Akun resmi NASA mengunggah ulang foto Ricky. Foto tersebut diambil dari atas ketinggian 250 mil atau sekitar 402 kilometer dari permukaan Bumi.

From space, the sprawling Indonesian islands of Java, Bali and Lombok appear perfectly arranged. In this majestic view, captured from 250 miles above courtesy of astronaut Ricky Arnold (@Astro_Ricky) aboard the International Space Station (@iss), the impeccably aligned islands are disconnected only by tiny passages of water called straits. The Lombok Strait, which separates Bali and Lombok, is a slice of an invisible boundary called the Wallace Line. The margin, which runs between Asia and Australia, was created by British naturalist Alfred Russel Wallace in 1859 and was drawn to separate the wildlife of Australia from the wildlife of Southeast Asia. This study of the geographical distribution of species and ecosystems is called biogeography and was formed from the work of Wallace and other biologist and explorers. There are currently six people living on the space station. While living aboard humanity’s only permanently occupied microgravity laboratory, they will work on hundreds of experiments in biology, biotechnology, physical science and Earth science. Credit: NASA/@Astro_Ricky #nasa #space #spacestation #crew #astronaut #spacecraft #orbit #earth #research #science #picoftheday #indonesia #bali #archipelago #java #lombok #islands

A post shared by NASA (@nasa) on Mar 31, 2018 at 8:11am PDT

1 dari 3 halaman

Keajaiban Indonesia Terlihat dari Luar Angkasa

© Dream

Dream - Keindahan rangkaian pulau-pulau di Indonesia berhasil diabadikan oleh astronot dari luar angkasa. Dalam foto itu terlihat barisan pulau dari Jawa hingga Lombok.

Dikutip Dream dari laman Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), biasanya wilayah Indonesia yang berada di ekuator diselubungi awan. Tapi saat pemotretan itu, hanya sedikit awan yang menutup.

Biasanya, asap yang menutup wilayah Indonesia berasal dari api akibat petir dan juga akibat pembakaran hutan di wilayah Indonesia dan Australia bagian utara.

Dan saat pemotretan ini, asap yang biasa bergumpal itu hanya terlihat tipis. Cuaca pun cerah. Sehingga deretan pulau itu terlihat dengan jelas, seperti dalam gambar berikut ini:

Dengan menggunakan lensa pendek, astronot menangkap wilayah Indonesia dari bagian barat hingga timur. Jawa menjadi latar terdepan dalam foto itu. Diikuti Pulau Bali dan Lombok pada bagian tengah, dan pulau-pulau kecil berada pada bagian ujung.

Pulau-pulau semacam Sumba dan Timor hampir tak terlihat, karena memang jarak saat pemotretan itu lumayan jauh, sekitar 1.600 kilometer dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

Wilayah yang paling terang memantulkan sinar matahari adalah Surabaya, wilayah yang dihuni sekitar 2,8 juta jiwa. Kota terbesar di Indonesia, setelah Ibukota Jakarta.

Rangkaian pegunungan berapi juga terlihat dari foto itu. Asap-asap terlihat jelas meruap dari pucuk-pucuknya. Semua tergambar dengan jelas. Keajaiban alam ini mengundang decak kagum.

Kepulan asap putih menunjukkan setidaknya ada enam gunung berapi yang terlihat dari ISS. Terkadang, dari asap-asap itu juga menyembul api.

Deretan gunung seolah menjadi tulang utama rangkaian pulau ini, terbentuk oleh tabrakan lempeng tektonik Australia dengan lempeng Asia. (Ism)

2 dari 3 halaman

Pujian dari Luar Angkasa untuk Indonesia

© Dream

Dream - Kabar menggembirakan datang dari langit. Lebih tepatnya, datang dari satelit luar angkasa ISS.

Seorang astronot asal Jepang, Kimiya Yui tengah menjalankan misi Expedition 44 di satelit ISS sejak Juli lalu. Di tengah kesibukannya, dia memotret Indonesia dari langit.

Dia lalu memajang foto tersebut di akun twitter miliknya, @Astro_Kimiya pada 23 Agustus lalu. Tidak lupa, dia membubuhkan kalimat berisi pujian.

" Photos of Indonesia. Very big and beautiful country with many islands! I want to visit this beautiful country! (Foto-foto Indonesia. Negara sangat besar dan sangat cantik dengan banyak pulau! Saya ingin pergi ke negara cantik ini!" tulis Kimiya.

Hingga saat ini, foto itu telah di-retweet sebanyak 2.119 kali. Selain itu, sebanyak 2.071 pengguna twitter menjadikan foto tersebut sebagai foto terfavorit.

Sejumlah pengguna twitter memuji foto tersebut. Sementara pengguna Indonesia banyak mengucapkan terima kasih atas foto tersebut.

" @Astro_Kimiya thank you so much for beautiful photos of Indonesia,,,, we proud of you (Terima kasih banyak untuk foto-foto cantik Indonesia,,,, kami bangga padamu)," tulis pemilik akun @faridaimigrasi2.

3 dari 3 halaman

Kosmonot Rusia Takjub Saat Potret Mekah dari Luar Angkasa

© Dream

Dream - Kosmonot Anton Shkaplerov memfoto dua kota suci umat muslim dunia, Mekah dan Madinah, Arab Saudi. Foto yang diambil pada malam hari dari Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS) itu sungguh menakjubkan.

Kota Mekah dan Madinah terlihat benderang. Cahaya lampu berkilai bak hamparan emas. Sementara pada salah satu titik di tengah, terlihat cahaya putih yang sangat jelas.

Shkaplerov mengunggah foto-foto itu ke Twitter dan Instagram. Dia mengaku sangat kagum dengan pemandangan yang dia tangkap melalui kamera itu.

" Amazing night view of #Mecca and #Medina from the #ISS," demikian tulis Shkaplerov dalam akun Twitter, @AntonAstrey, sebagaimana dikutip Dream Senin 14 April 2015. Sejak diunggah 26 Januari 2015 hinga 14 April, foto itu telah di-retweet oleh 7.200 pengguna Twitter.

Tak hanya Mekah dan Madinah, Shkaplerov juga memotret pemandangan di sejumlah tempat di Bumi dari luar angkasa. Pemandangan-pemandangan tempat-tempat itu juga mengagumkan.