Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Jenazah yang Tertukar di Tuban, Warga Heboh

Cerita Jenazah yang Tertukar di Tuban, Warga Heboh Sunarto (baju Kotak-kotak) Dikabarkan Meninggal Dunia (Foto: Berita Jatim)

Dream - Kematian kerap menyimpan duka dan kesedihan. Itu pula yang dirasakan warga Desa Gesikan, Grabagan, Tuban, Jawa Timur, bernama Sunarto.

Sunarto awalnya dikabarkan meninggal kecelakaan dan telah dimakamkan. Kesedihan itu sempat menyelimuti keluarga.

Tapi, tiba-tiba, sesosok pria datang. Dia adalah Sunarto. Kedatangan Sunarto membuat keluarga dan tetangga heboh.

Dilaporkan beritajatim.com, usai kedatangan Sunarto, warga heboh karena menduga terjadi jenazah yang tertukar.

"Sejak tadi malam sudah ramai sekali. Soalnya ada warga yang katanya meninggal dunia karena kecelakaan tapi yang bersangkutan ternyata masih hidup," kata seorang warga.

 

Jenazah Sesungguhnya

Unggahan warga mengenai kedatangan Sunarto

Kabar kematian Sunarto diterima keluarga Senin, 7 Oktober 2019. Sunarto dikabarkan mengalami kecelakaan tunggal saat membawa sepeda motor di Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan.

Setelah dikabarkan meninggal dunia, keluarga mengambil jenazah korban kecelakaan itu di Puskesmas Kecamatan Brondong, Lamongan. Jenzah korban kecelakaan tunggal itu kemudian dibawa pulang pihak keluarga Sunarto.

"Jenazah itu datang setelah pukul 12 siang. Dia kemudian dimakamkan sekitar pukul tiga sore," kata modin Desa Gesikan, Abdul Qoyum.

Tapi, pada malam harinya, pukul 20.00 WIB, Sunarto datang ke rumahnya. Ratusan tetangga kaget dengan kedatangan Sunarto yang masih sehat.

Dari situlah, diketahui warga yang dimakamkan bernama Wartim, Warga Dusun Jarum, Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Tuban.

Namanya Mirip, Jenazah di Bali Tertukar Saat Mau Dikremasi

Dream - Warga Bali akrab dengan tradisi ngaben, atau kreamasi jenazah. Tapi, prosesi sakral itu berubah jadi kehebohan lantaran jenazah di RSUD Mangusada Kapal, Bajar Babakan Kangin, Gulingan, Kabupaten Badung, Bali, tertukar.

Saat prosesi kremasi sudah disiapkan di krematorium, Ceomaria, Denpasar, identitas jenazah baru ketahuan. Warga melihat jasad yang hendak dikremasi bukan anggota keluarganya. 

Mendapati temuan ini, pihak keluarga segera menghubungi rumah sakit yang akhirnya mengantar jenazah yang benar.

Tak disebut siapa nama jenazah yang salah antar tersebut.

Direktur RSUD Mangunsada Kapal, dr I Nyoman Gunarta, membenarkan peristiwa ini. "Ya betul, peristiwanya terjadi pagi tadi (Selasa, 27 Agustus 2019)" kata Nyoman, diakses Liputan6.com, Kamis, 29 Agustus 2019.

Bermula Dari

Salah antar jenazah itu berawal dari petugas kamar jenazah yang hanya melihat nama yang tertera di mesin pendingin jenazah. Petugas itu tak membuka dan memperlihatkan wajah jenazah ke pihak keluarga.

Pihak keluarga juga tak melihat jenazah yang dibawanya. Tak dinyana, jenazah tersebut tertukar karena kesamaan nama.

“Kedua jenazah memang mirip namanya. Tidak perlu saya sebutkan namanya. Tetapi memang ada sedikit kekeliruan dari petugas kami, karena begitu jenazah dikeluarkan dari freezer penutupnya tidak dibuka untuk ditunjukkan kepada pihak keluarga. Keluarga juga tidak mengecek lagi,” kata Gunarta.

Begitu sampai krematorium dan penutup jenazah dibuka, baru diketahui jika jasad tersebut bukan kerabat mereka.

“Begitu sampai krematorium baru diketahui jika itu bukan jenazah kerabat mereka,” ujar dia.

Gunarta meminta maaf kepada pihak keluarga atas peristiwa ini. Dia mengaku telah membicarakan persoalan ini secara baik-baik dengan pihak keluarga jenazah tertukar.

(Sah, Sumber: Liputan6.com/Dewi Divianta)

Sudah Dikremasi, Pria Ini Malah Pulang ke Rumah

Dream - Keluarga Sakorn Sacheewa sangat terkejut ketika pria itu muncul di depan pintu rumahnya. Penyebabnya, mereka mengira Sakorn telah dikremasi tujuh bulan sebelumnya. 

Pria 44 tahun dari provinsi Si Ka Ket, Thailand itu merantau selama dua tahun untuk bekerja di sebuah kapal nelayan. Selama itu, dia memang tidak pernah menghubungi keluarganya.

Saat pulang, dia benar-benar tidak menyangka diperlakukan sebagai sosok hantu. Reaksi keluarganya saat melihat Sakorn berjalan melewati pintu pada tanggal 17 Desember sungguh membuatnya tidak habis pikir.

Mereka bergantian menyentuh untuk memastikan bahwa dia benar-benar nyata. Sakorn baru sadar setelah diberitahu keluarganya bahwa dia dianggap telah meninggal.

 

Jenazah dalam Keadaan Bengkak

Kisah unik ini dimulai pada bulan Mei 2017 lalu. Bulan itu, keluarga Sakorn telah dihubungi oleh polisi di Nang Loeng, tempatnya bekerja.

Mereka diberitahu ada seorang pria bernama Sakorn telah meninggal karena gangguan pencernaan. Polisi kemudian meminta mereka untuk mengidentifikasi dan mengambil jenazah pria itu di distrik Phra Nakhon.

Setelah menerima surat kematian, mereka mengambil jenazah tersebut dari Fakultas Kedokteran Universitas Vajira Universitas Navamindradhiraj. Jenazah itu dalam kondisi bengkak sehingga, keluarga sulit untuk mengenalinya.

Tetapi, salah satu sepupu Sakorn, Nakornchai Pimklang, 33 tahun, menyadari gigi jenazah tersebut tidak sesuai dengan milik Sakorn. Dua gigi depan Sakorn hilang.

Ada yang Mengenali, Tapi...

Nakornchai mengatakan hal itu kepada seorang pejabat. Sayangnya, informasi tersebut diabaikan dan pejabat yang bersangkutan tetap menginstruksikan keluarganya untuk mengambil jenazah tersebut.

Keluarga Sakorn menurutinya dengan membawa jenazah itu pulang ke Si Ka Ket.Mereka kemudian mengadakan ritual keagamaan selama tiga hari, sebelum mengkremasinya.

Sementara itu, Sakorn sebenarnya masih hidup dan sehat. Dia bekerja di Nang Loeng, seperti yang telah dilakukannya selama dua tahun terakhir.

Kartu Identitas Dicuri

Beberapa minggu yang lalu, dia memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya. Sakorn pun kembali ke rumah tanpa tahu apa yang sudah terjadi.

Setelah mendengar kisah kematiannya, Sakorn mengatakan seorang rekan kerjanya dari Myanmar mencuri kartu identitasnya dan menghilang. Dia sudah melaporkan hal itu ke petugas berwenang dan sudah mendapat kartu pengganti dari pemerintah setempat.

Sakorn tidak pernah membayangkan kartu identitasnya dimanfaatkan orang lain.

Yang menjadi perhatian utama Sakorn sekarang adalah statusnya di Biro Administrasi Pendaftaran. Ini karena biro tersebut menyatakan secara resmi menyatakan Sakorn meninggal 7 bulan yang lalu.

Hanya ada satu masalah yang harus dipecahkan polisi sekarang - untuk mengetahui siapa pria yang dikremasi di tempat Sakorn itu. Mereka berharap bisa mengetahuinya dengan menganalisis sisa-sisa tulang dari upacara kremasi.

Sumber: www.odditycentral.com

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bak Cerita Film, 3 Pelaut Terdampar Seminggu di Pulau Kecil Tak Berpenghuni Selamat Setelah Tulis ‘HELP’ di Pantai

Bak Cerita Film, 3 Pelaut Terdampar Seminggu di Pulau Kecil Tak Berpenghuni Selamat Setelah Tulis ‘HELP’ di Pantai

Tulis 'Help' dari daun palem, tiga orang terdampar ini akhirnya tak sengaja ditemukan keluarga jauhnya.

Baca Selengkapnya
Langka! Menantu Perempuan Puji Habis Ibu Mertua yang Begitu Perhatian dan Sayang Kepadanya: 'Bukan Seperti Menantu tapi Anak Kandung'

Langka! Menantu Perempuan Puji Habis Ibu Mertua yang Begitu Perhatian dan Sayang Kepadanya: 'Bukan Seperti Menantu tapi Anak Kandung'

Wanita bernama Desak Diah ini malah memuji ibu mertuanya setinggi langit lantaran sangat baik kepadanya.

Baca Selengkapnya
Pengalaman Horor Pemilik Toko Merasa Diteror Ilmu Hitam: Malam Dengar Ledakan, Paginya Taburan Bunga Orang Mati dan Tanah Kuburan

Pengalaman Horor Pemilik Toko Merasa Diteror Ilmu Hitam: Malam Dengar Ledakan, Paginya Taburan Bunga Orang Mati dan Tanah Kuburan

Kejadian aneh dan menakutkan tak berhenti di situ saja. Kartika sempat merekam momen seram saat lagi rebahan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Momen Haru Penyandang Tunanetra Raba Wajah dan Cium Kening Ganjar Pranowo

Momen Haru Penyandang Tunanetra Raba Wajah dan Cium Kening Ganjar Pranowo

Momen Haru Penyandang Tuna Netra Meraba Wajah dan Cium Kening Ganjar Di Balikpapan

Baca Selengkapnya
Cerita Warga Geleng Kepala Saksikan Pembangunan IKN bak Cerita Roro Jonggrang:

Cerita Warga Geleng Kepala Saksikan Pembangunan IKN bak Cerita Roro Jonggrang: "Jujur, Nggak Masuk Akal"

Daerah yang tadinya masih berupa hutan dengan penuh pepohonan disulap menjadi penuh kerangka bangunan dalam waktu setahun saja.

Baca Selengkapnya
Bisakah Bumi Dilubangi Sampai Tembus? Ini Jawabannya

Bisakah Bumi Dilubangi Sampai Tembus? Ini Jawabannya

Sebagian orang bertanya-tanya apakah bumi bisa dilubangi sampai tembus sisi lainnya? Ini jawabannya

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Wanita Hamil Perutnya Tiba-tiba Kempis Saat Kandungan Usia 4 Bulan, Anehnya Iparnya Tiba-tiba Hamil 4 Bulan

Kisah Pilu Wanita Hamil Perutnya Tiba-tiba Kempis Saat Kandungan Usia 4 Bulan, Anehnya Iparnya Tiba-tiba Hamil 4 Bulan

Meski tak mau berprasangka buruk, namun Wulan merasa ada yang aneh karena tiba-tiba janinnya hilang.

Baca Selengkapnya
Cerita Haru Bocah Bawa Piala Juara Tahfidz ke Makam: Hadiah Buat Mama

Cerita Haru Bocah Bawa Piala Juara Tahfidz ke Makam: Hadiah Buat Mama

Cerita haru bocah bawa piala juara lomba tahfidz ke makam ibunda.

Baca Selengkapnya