Evakuasi Material Longsoran Di Puncak, Bogor, Jawa Barat (Foto: Istimewa)
Dream - Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat intensitas hujan tinggi yang tercatat pada Minggu, 4 Februari 2018, mencapai 152 milimeter per hari. Kondisi ini diduga menjadi penyebab longsor di Puncak, Bogor, Jawa Barat.
" Ini tergolong curah hujan ekstrem yang menyebabkan longsor dan naiknya debit Sungai Ciliwung," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Senin, 5 Februari 2018.
Empat titik antara lain, Attaawun, Widuri, Grand Hill, dan Riung Gunung terdampak longsor. Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor masih memverifikasi informasi korban longsor.
Berdasarkan informasi, selain longsor, beberapa lokasi di Kabupaten Bogor, juga terdampak banjir. Beberapa lokasi yang terdampak banjir antara lain, SD Citeko 01, Kampung Anyar, Burujul, Kampung Muara-Cipayung, dan Masjid Tegal Batu.
Akibat peristiwa longsor ini, jalur dari Jakarta, menuju Puncak, Bogor untuk sementara dialihkan. Jalur puncak, sejak Polingga, ditutup untuk memudahkan evakuasi dan penanganan longsor di empat titik.
" Jalur dari Jakarta menuju Puncak dialihkan lewat Sukabumi. Sedangkan dari Cianjur menuju Jakarta dialihkan lewat Jonggol," kata Sutopo.
11.12 Proses Pembersihan Material Longsor di seputaran Desa Tugu Jalan Raya Puncak masih berlangsung pic.twitter.com/fVbXShkTuf
— TMC Polres Bogor (@TMCPolresBogor)February 5, 2018
Longsor saat ini terpantau merusak tebing Hotel Pardede di Jalan Raya Puncak-Tanjakan Lengsar. Tebing hotel dikabarkan menutup jalan utama.
Saat ini pembersihan material longsor terus digencarkan polisi dan Dinas Pekerjaan Umum.
(Sah)
Advertisement


IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Ranking FIFA Terbaru, Indonesia Turun ke Peringkat 122 Dunia

Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget