Pulau Pitacirn (Foto: Pitacirn Island Tourism)
Dream - Sebagian besar negara di dunia masih berjuang melawan pandemi Covid-19 yang terus menyebar tanpa henti. Namun ternyata, masih ada daerah yang terbebas dari infeksi virus Corona dan bahkan belum pernah ada kasus Covid-19 sama sekali.
Dikutip dari laman ABC News, Selasa 10 Agustus 2021, terdapat salah satu pulau terpenci di dunia yakni Pulau Pitcairn yang belum pernah melaporkan adanya kasus virus Corona. Hal ini diungkapkan oleh seorang penduduk bernama Mark Tomlinson.
" Anda bisa duduk di sini dan tidak perlu memikirkan Covid-19. Anda akan menyadari betapa beruntungnya berada di sini tanpa harus mengalami kesulitan seperti orang lain," katanya.
Pulau Pitcairn sendiri terletak di Pasifik Selatan, hampir 6.000 kilometer jauhnya dari benua mana pun. Meski begitu, pulau tersebut masih bagian dari wilayah Inggris yang terbebas dari Covid-19.
Mark mengatakan, 47 penduduk Pitcairn menggantungkan hidupnya pada kekayaan alam mereka dan saat ini sedang hidup normal.
Diketahui Mark sendiri meninggalkan Washington ketika virus Corona menyerang dan tiba di pulau tersebut delapan bulan lalu untuk mengisi posisi administrator pemerintah Inggris.
Dalam pengakuannya, Mark merupakan salah satu dari ekspatriat yang tinggal di pulau vulkanik kecil tersebut. Pitacairn terkenal dengan ekosistem laut yang paling utuh di muka bumi.
Pemerintahnya belum pernah menerapkan lockdown atau penggunaan masker, bahkan pasokan vaksin sangat cukup untuk seluruh populasi. Mark bahkan bisa mengatakan, seluruh kekhawatiran yang dirasakan di dunia hilang di pulau tersebut.
" Tetapi ketika Anda berbicara dengan seseorang di rumah atau Anda melihat angka-angka di Inggris, Anda diingatkan tentang apa yang dialami orang lain," katanya.
Walikota Pitcairn Charlene Warren mengatakan bahwa kehidupan di Pitcairn benar-benar berbeda.
" Kehidupan di sini benar-benar berbeda dibandingkan dengan tempat lain. Kami cukup beruntung berada jauh di sini di mana pada dasarnya kami bisa menutup perbatasan kami," kata Charlene Warren.
Lahir dan besar di Pitcairn, Warren mengatakan isolasi merupakan sesuatu yang membuatnya nyaman. Namun demikian, dia mengatakan, bagian tersulit dari pandemi adalah kehilangan energi dan kehidupan yang dibawa turis ke pulau itu.
" Biasanya, kami ramai dengan turis yang datang dan pergi, kapal pesiar yang mampir untuk kunjungan singkat, dan kapal pesiar yang datang. Sangat menyenangkan bisa berinteraksi dengan orang baru dan berbagi sedikit surga kita dengan mereka," kata Warren
Pitcairn menutup perbatasannya di awal pandemi untuk melindungi populasi lansia di mana penduduk tertua berusia 93 tahun dan hanya menjaga kapal pasokan yang beroperasi antara daerah itu dan Selandia Baru.
Aturan perjalanan juga telah dibuat dengan Selandia Baru, untuk penduduk yang ingin melakukan perjalanan laut selama dua minggu untuk mengunjungi orang yang dicintai, atau untuk mencari perawatan medis yang tidak tersedia di pulau itu.
Namun, hanya sedikit orang yang merasa perlu untuk menjelajah di luar pantai pulau yang masih asli dan lanskap pegunungan yang rimbun itu.
" Banyak orang tetap tinggal di Pitcairn untuk waktu yang cukup lama tanpa meninggalkan pulau. Jadi, mereka adalah populasi yang cukup tangguh. Mereka tidak benar-benar suka bepergian seperti orang-orang di negara lain untuk bepergian," papar Mark.
Sementara itu, Warren mengatakan bebas Covid-19 di pulau ini karena program vaksinnya yang sukses.
Inggris telah menjamin vaksin untuk semua Wilayah Seberang Laut Inggris dan pada Mei 2021, setelah ekspedisi lebih dari 15.000 km, pasokan vaksin AstraZeneca yang cukup untuk memvaksinasi seluruh penduduk tiba di pulau itu.
Meskipun 86% populasi orang dewasa divaksinasi, pulau ini melangkah dengan hati-hati. Pembatasan daerah di perbatasan mungkin tetap berlaku sampai setidaknya tahun depan.
Sumber: ABC News
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik