Kecewa UMR Rendah, Buruh Siap Menangkan Anies-Sandi

Selama dipimpin gubernur saatini, para buruh kecewa karena UMR lebih rendah dari Bekasi dan Tangerang.

Dream - Ketua Bidang Buruh, Petani, dan Nelayan DPW PKS DKI Jakarta Arief Wicaksono mengapresiasi dukungan yang diberikan Koalisi Buruh Jakarta (KBJ) Dukung Anies-Sandi. Koalisi itu terdiri 13 organisasi buruh.

" Buruh adalah elemen penting dalam kehidupan bernegara, Sumbangsih buruh untuk pembangunan dan perekonomian sangat besar, namun sayangnya kesejateraannya masih diabaikan oleh pemerintah," kata Arief, Jumat, 31 Maret 2017.

Koordinator KBJ yang juga Ketua DPW FSPMI DKI Jakarta Winarso mengatakan buruh menginginkan gubernur baru. Dia menilai gubernur yang menjabat saat ini tidak membawa perubahan dan kesejahteraan buruh serta rakyat.

" Gubernur hari ini telah gagal meningkatkan kesejahteraan kaun buruk di DKI Jakarta, karena selama dipimpin Basuki Tjahaja Purnama, Upah Minimum DKI Jakarta lebih rendah dibanding Bekasi dan Karawang," kata Winarso.

Dia juga mempertanyakan kebijakan Ahok dalam penetapan Upah Minimum Provinsi DKI. Winarso menganggap kebijakan itu sangat aneh.

" Itu kebijakan yang aneh, Ahok menetapkan UMP DKI selama 3 tahun lebih rendah dari Bekasi dan Karawang, padahal biaya hidup di Jakarta lebih mahal," ucap dia.

Atas dasar itu, Winarso mengatakan kaum buruh siap mendukung dan memenangkan Anies-Sandi dalam Pilkada DKI 2017. Dukungan itu dituangkan dalam Kontrak Politik dengan Anies-Sandi, salah satunya janji pasangan ini menaikkan upah minimum DKI.

" Insya Allah sekitar 3.000-4.000 buruh akan hadir dalam deklarasi dukungan buruh dan konsolidasi pemenangan Anies-Sandi pada 1 April 2017," ucap Winarso.