Maskot Berhijab Pertama di Liga Inggris

Reporter : Eko Huda S
Senin, 15 September 2014 09:30
Maskot Berhijab Pertama di Liga Inggris
A'isha Dalal menjadi maskot pendamping Yaya Toure sebelum pertandingan antara Manchester City melawan Liverpool pada akhir Agustus silam. Dia bangga mengenakan hijab di lapangan hijau.

Dream - Ada pemandangan berbeda menjelang pertandingan sepakbola antara Manchester City melawan Liverpool pada akhir Agustus silam. Kala itu, serang bocah perempuan Muslim Inggris menjadi maskot di Stadion Etihad. Dialah A'isha Dalal, maskot berhijab pertama dalan laga sepakbola Liga Premier Inggris.

" Ini adalah pengalaman luar biasa bagi saya. Saya benar-benar menikmati hari itu. Para pemain sangat bersahabat dan membuat kami serasa di rumah," kata A'isha dikutp Dream dari On Islam, Minggu 14 September 2014. Maskot adalah anak-anak yang mendampingi pemain saat memasuki lapangan menjelang pertandingan.

Bersama anak-anak lain yang menjadi maskot, gadis muda asal Blackburn itu mengenakan seragam biru langit Manceshester City. Dia berada di barisan paling depan, sebab menggandeng Yaya Toure yang merupakan kapten tim ManCity.

A'isha tak sendirian dari Blackburn. Dia bersama saudaranya, Khalil yang juga menjadi maskot dalam pertandingan itu. Bedanya, Khalil digandeng oleh gelandang lincah asal Prancis, Samir Nasri. " Kami beruntung diizinkan memilih pemain kami," tambah A'isha.

Dia mengaku sangat bahagia bisa menggandeng Toure. Begitu juga dengan Khalil yang bisa menggandeng Nasri. " Yahya sangat ramah dan bertanya apakah saya gugup. Saya bilang sedikit," tutur dia.

" Dia meyakinkan saya untuk tidak takut dan saya berharap dia beruntung. Ini merupakan hari di mana saya dan Kahlil tidak akan pernah lupakan," tamabah A'isha.

Tak hanya gembira bisa bertemu langsung pemain pujaan, A'isha juga bangga bisa mengenakan hijab di lapangan hijau. Dia mempersiapkan segala perlengkapan itu dengan senang hati. " Mencari kerudung dengan warna yang tepat sangat memakan waktu, tapi teman ibu saya akhirnya menemukannya."

" Mengunakan hijab tidak pelu berpikir dua kali bagi saya karena saya ingin menampilkan bahwa Anda tidak boleh malu menunjukkan keyakinan Anda. Jika Anda ingin mengenakan hijab kemudian merasa percaya diri memakainya di mana saja," tambah A'isha.

Beri Komentar