Beda Tanggal dengan Banyak Negara, Sejarah Hari Ibu Dirayakan Tiap 22 Desember di Indonesia

Kongres Perempuan

Sebanyak 30 organisasi perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatera kemudian melahirkan terbentuknya Kongres Perempuan yang kini dikenal sebagai Kongres Wanita Indonesia (Kowani). Sebenarnya sejak 1912 sudah ada organisasi perempuan.

Pejuang-pejuang wanita pada abad ke 19 seperti M. Christina Tiahahu, Cut Nya Dien, Cut Mutiah, R.A. Kartini, Walanda Maramis, Dewi Sartika, Nyai Achmad Dahlan, Rangkayo Rasuna Said dan lain-lain secara tidak langsung telah merintis organisasi perempuan melalui gerakan-gerakan perjuangan.

Hal itu menjadi latar belakang dan tonggak sejarah perjuangan kaum perempuan di Indonesia, dan memotivasi para pemimpin organisasi perempuan dari berbagai wilayah nusantara berkumpul menyatukan pikiran dan semangat untuk berjuang menuju kemerdekaan dan perbaikan nasib bagi kaum perempuan.

Pada Kongres Perempuan Indonesia I yang menjadi agenda utama adalah mengenai persatuan perempuan nusantara, peranan perempuan dalam perjuangan kemerdekaan, peranan perempuan dalam berbagai aspek pembangunan bangsa, perbaikan gizi dan kesehatan bagi ibu dan balita, pencegahan pernikahan usia dini bagi perempuan, dan lain sebagainya.

Pada Juli 1935 dilaksanakan Kongres Perempuan Indonesia II, dalam konggres ini dibentuk BPBH (Badan Pemberantasan Buta Huruf) dan menentang perlakuan tidak wajar atas buruh wanita perusahaan batik di Lasem, Rembang.

Penetapan Hari Ibu pada 22 Desember sendiri baru diputuskan dalam Kongres Perempuan Indonesia III yang digelar 1938. Puncak peringatan Hari Ibu yang paling meriah adalah pada peringatan yang ke 25 pada tahun 1953.

Sumber: Kemdikbud

Kumpulan Doa untuk Hari Ibu dan Kata Mutiara Islami yang Penuh Makna

Dream – Hari Ibu tidak hanya tentang merayakannya secara meriah dan kado hebat apa yang diberikan. Tetapi tentang menunjukkan betapa sayang yang teramat besar seorang anak kepada ibunya. Bahkan di dalam agama Islam pun menyebutkan nama ibu sebanyak tiga kali dan diperintahkan untuk selalu mendoakan orang tua, termasuk ibu.

Oleh karena itu, doa untuk ibu sebaiknya tidak sahabat Dream lupakan dalam kehidupan sehari-hari, terutama setelah menyelesaikan sholat. Memohon kesehatan dan perlindungan untuk ibu tercinta.

Di hari ibu pada tanggal 22 Desember, alangkah lebih baik jika diisi dengan memberikan doa untuk hari Ibu. Selain itu, kamu juga bisa memberikan kata-kata yang indah untuk ibu. Hal ini menunjukkan rasa sayang dan perhatian kamu kepada ibu.

Berikut adalah kumpulan doa untuk hari Ibu dan beberapa kata mutiara untuk Hari Ibu sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.

Kumpulan Doa untuk Hari Ibu

Berikut adalah beberapa doa untuk Hari Ibu yang bisa sahabat Dream panjatkan setelah sholat:

Doa untuk Hari Ibu Pertama

اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا

Artinya: “ Wahai Tuhanku, ampunilah aku dan Ibu Bapakku, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku di waktu kecil.”

Doa untuk Hari Ibu Kedua

اَللهُمَّ اغْفِرْلِىْ ذُنُوْبِىْ وَلِوَالِدَىَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِىْ صَغِيْرًا. وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، َاْلاَحْيَآءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ، وَتَابِعْ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ بِالْخَيْرَاتِ، رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاَنْتَ خَيْرُالرَّاحِمِيْنَ، وَلاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَ اِلاَّبِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ

Artinya: “ Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, dan kasihanilah keduanya itu sebagaimana beliau berdua merawatku ketika aku masih kecil, begitu juga kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat, semua orang yang beriman, laki-laki maupun perempuan yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia, dan ikutkanlah di antara kami dan mereka dengan kebaikan. Ya Allah, berilah ampun dan belas kasihanilah karena Engkaulah Tuhan yang lebih berbelas kasih dan tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan-Mu.”

Doa untuk Hari Ibu Ketiga

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ

Artinya: “ Ya Tuhanku, ampunilah aku, ibu bapakku,” (QS. Nuh: 28)

Doa untuk Hari Ibu Keempat

رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيٰنِيْ صَغِيْرًاۗ

Artinya: “ Wahai Tuhanku! Sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil.” (QS. Al-Isra: 24)

Kata-Kata Mutiara Islami untuk Ibu

Berikut adalah kata-kata mutiara Islami untuk ibu yang cocok sahabat Dream persembahkan kepada ibu tercinta di tanggal 22 Desember:

1. “ Sejak kamu lahir, ibu selalu berusaha membuatmu bahagia tanpa mengharapkan imbalan apapun. Ya Allah, bukakanlah pintu surga untuknya dan bahagiakan dia.”
2. “ Ketika doa ibu menyertaimu, kamu siap berdiri menghadapi dunia.”
3. “ Tak peduli sebera tua usiamu, kamu selalu mengharapkan sosok ibu saat merasa tidak baik.”
4. “ Ibu telah menjadi pintu untukmu terlahir di dunia ini, Ibu juga yang akan menjadi pintumu menuju surga. Maka jagalah dengan baik pintu itu.”
5. “ Seseorang datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?’ Nabi SAW menjawab, ‘Ibumu!’ Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi SAW menjawab, ‘Ibumu!’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Beliau menjawab, ‘Ibumu.’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi SAW menjawab, ‘Kemudian ayahmu.’” – Hadis
6. “ Seorang ibu adalah dia yang bisa menggantikan tempat siapapun, namun tempatnya tidak tergantikan oleh siapapun.”
7. “ Tak ada seorangpun yang bisa menggantikan tempat seorang ibu. Cintailah dia, hormati dia, dengarkan dia dan yang terpenting berdoalah untuknya.”
8. “ Seseorang belajar tentang makna cinta yang sesungguhnya dari sosok ibu, dan belajar pengetahuan dari sosok ayah.”
9. “ Semoga Allah memberikan petunjuk kepada kita untuk bisa memahami derajat mulia para Ibu dan memberikan kita kemampuan untuk berbakti kepadanya sepanjang hidup.”
10. “ Ibu adalah satu-satunya seseorang yang sampai lupa berdoa untuk dirinya sendiri karena terlalu sibuk berdoa untukmu.”