Zayn Malik Tegaskan Dirinya Bukan Pemeluk Islam

Reporter : Ahmad Baiquni
Rabu, 14 November 2018 12:28

Zayn Malik (Foto: Shutterstock)

Pernyataan Zayn membuat sejumlah fans kecewa.

Dream - Mantan personel One Direction, Zayn Malik, akhirnya bicara terbuka mengenai keyakinannya. Secara tegas, dia menyatakan bukanlah seorang pemeluk Islam.

Pengakuan ini disampaikan Zayn dalam wawancara dengan majalah fashion dan gaya hidup, Vogue, untuk edisi Desember nanti. Petikan wawancara tersebut tersebar di media sosial dan menjadi objek perdebatan hangat netizen.

" Sejujurnya, saya tidak pernah berbicara terbuka mengenai agama yang saya yakini. Saya tidak mengaku seorang Muslim," ujar Zayn kepada Giles Hatterley dari Vogue.

Hatterley sampai mengulang pertanyaan mengenai agama yang diyakini Zayn. Seperti ingin menegaskan jawaban penyanyi berdarah Pakistan tersebut.

" Tidak, saya bukan (Muslim)," kata Zayn, dikutip dari Step Feed.

1 dari 2 halaman

Percaya Tuhan Ada, Tidak Dengan Neraka

Selanjutnya, Zayn meyakini setiap agama yang dianut oleh semua orang mengatur hubungan antara pemeluknya dengan apa yang mereka jalani. Sementara Zayn mengaku memiliki keyakinan sendiri.

" Bagi saya, saya punya keyakinan spiritual bahwa tuhan itu ada. Apakah saya percaya neraka itu ada? Tidak," terang dia.

Bahkan, Zayn pun meragukan praktik agama Islam yang selama ini diyakini orangtuanya dan diajarkan padanya. Bagi dia, menjadi orang baik sudahlah cukup.

" Saya tidak percaya Anda harus makan daging yang didoakan dengan jalan tertentu. Saya tidak percaya Anda harus berdoa dengan bahasa tertentu (sholat) lima kali sehari. Saya tidak percaya semua ini," ucap dia.

2 dari 2 halaman

Dibebaskan Memilih

Zayn juga mengatakan, keputusannya untuk tidak menjadikan Islam sebagai agamanya sudah diketahui orangtuanya. Menurut dia, ayah ibunya tidak mempermasalahkan keputusan tersebut.

" Ibu dan ayah saya, mereka selalu mengajarkan kami (ajaran Islam) tapi mereka memberikan pilihan kepada kami sehingga saya bisa menentukan sendiri," ucap dia menjelaskan.

Pernyataan ini menimbulkan kerancuan. Sebab, pada 2017 lalu, Zayn dinobatkan sebagai Muslim Inggris berpengaruh di industri hiburan.