Begini Awal Mula Terungkap Aksi Keji Tersangka Bunuh Wanita Dalam Koper, Terekam CCTV yang Terjadi Selanjutnya...

Begini Awal Mula Terungkap Aksi Keji Tersangka Bunuh Wanita Dalam Koper, Terekam CCTV yang Terjadi Selanjutnya...

© CCTV mayat perempuan dalam koper sebelum dibunuh pelaku 2024 maverick

Dream - Misteri penemuan jasad wanita dalam koper di Cikarang, Bekasi, kini terungkap. Polisi telah menangkap Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (AARN) di Palembang dan kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Jasad wanita inisial RM ditemukan oleh warga di dalam koper di Jalan Inspeksi Kalimalang, Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024.

Penemuan jasad wanita itu pun diselidiki oleh Tim gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, dan Polsek Cikarang Barat.

© CCTV mayat perempuan dalam koper sebelum dibunuh pelaku 2024 maverick

“Setelah itu kami melakukan identifikasi sampai dengan jati diri korban kita dapatkan bahwa korban ini berdomisili di Bandung,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Gogo Galesung pada konferensi pers di Jakarta pada Jumat, 3 Mei 2024.

Tim Gabungan itu kemudian melakukan penyisiran CCTV mulai dari dekat titik penemuan jasad hingga ke lokasi tempat kobaran bekerja di Bandung.

“Kami melakukan penyisiran terhadap seluruh CCTV, baik CCTV yang berada di Kalimalang di dekat TKP, sampai dengan lokasi tempat korban bekerja. Jadi kami sisir semua CCTV, kami dapatkan petunjuk,” ucap Gogo.

© CCTV mayat perempuan dalam koper sebelum dibunuh pelaku 2024 maverick

“Bahwa seluruh CCTV yang ada itu menunjukkan korban bersama Tersangka masuk ke dalam hotel di kamar 121 dan tidak keluar kembali. Yang keluar kembali hanya Tersangka dan koper,” ucap dia.

Gogo pun menjelaskan, sehari-hari korban RM bertugas untuk menerima uang setoran dari para sopir dan menyetorkan uang perusahaan itu ke Bank.

“Bahwa SOP dari Ibu Rini ini sehari-hari adalah, setiap sore ibu ini menerima setoran dari para sopir, sekitar jam 16.00 - 17.00 paling lambat. Besok paginya dari jam 09.00 sampai dengan jam 11.00, ibu ini wajib menyetorkan ke bank, rutinitas seperti itu,” jelas Gogo.

© Percakapan Terakhir Pembunuh Wanita dalam Koper, Sakit Hati Diminta Dinikahi 2024 maverick

Namun, pada tanggal 24 April lalu, RM belum menyetorkan uang perusahaan ke bank.

Korban pun sempat izin ke atasannya untuk keluar menjenguk saudaranya di rumah sakit.

“Dan tanggal 24 April, dia pergi keluar pada jam 09.35 dan tidak ada setoran ke bank. Sebelumnya, dia sudah izin dengan supervisor bernama Roni, bahwa setelah menyetor dari bank dia mau izin menengok kakaknya yang sakit TBC di RS Hasan Sadikin,” ucap Gogo.

“Kita cek ke RS Hasan Sadikin sampai kepada bank dia tidak ada. Di situlah kami memulai penyelidikan, penyusuran CCTV, dan metode lain,” sambungnya.

© Detik-detik penangkapan pembunuh mayat dalam koper 2024 maverick

Setelah melakukan sejumlah rangkaian pemeriksaan, polisi akhirnya menemukan fakta bahwa AARN lah yang terakhir kali bertemu dengan korban.

Tim kemudian melacak dan menangkap tersangka di rumah istrinya di Palembang.

“Setelah itu kami sebar tim, kita mengidentifikasi bahwa Saudara AARN ada di Palembang. Kami koordinasi dengan Subdit Jatanras Polda Sumsel, setelah itu tim kami bersama tim Jatanras Polda Metro berangkat ke sana, di backup Polda Sulsel setelah itu kami m

ujar dia.