Berkat Teknologi Laser, Jalan Aspal 1.200 Tahun Lalu Milik Suku Maya di Hutan Terungkap

Reporter : Editor Dream.co.id
Senin, 11 Desember 2023 07:03
Berkat Teknologi Laser, Jalan Aspal 1.200 Tahun Lalu Milik Suku Maya di Hutan Terungkap
Teknologi laser memberikan manfaat bagi ilmuwan, salah satunya terungkap adanya jalan yang dibangun pada suku Maya!

1 dari 10 halaman

Berkat Teknologi Laser, Jalan Aspal 1.200 Tahun Lalu Milik Suku Maya di Hutan Terungkap

Berkat Teknologi Laser, Jalan Aspal 1.200 Tahun Lalu Milik Suku Maya di Hutan Terungkap © Dream

2 dari 10 halaman

Para ilmuwan dari Institut Nasional Antropologi dan Sejarah Meksiko (INAH) melakukan pemindaian hutan Yucatan menggunakan teknologi laser.

Ia menemukan sebuah jalan aspal yang dibangun pada bangsa Maya sepanjang 18 kilometer yang menghubungkan Uxma

3 dari 10 halaman

© Dream

Diketahui bahwa Teknologi LIDAR (Light Detection and Ranging) sekali lagi terbukti mampu mengungkap struktur kuno yang menakjubkan dan sulit terdeteksi dari permukaan tanah.

4 dari 10 halaman

Pemindaian Drone Ungkap Struktur Kuno di Wilayah Puuc.

Para peneliti melakukan pemindaian di sekitar wilayah Puuc seluas sekitar 190 hektar dan berhasil menemukan struktur kuno yang tersembunyi di dalam hutan.

Penelitian mendalam mengungkap bahwa drone mampu menemukan sacbe kuno. Sacbe atau " jalan putih" merupakan jalan beraspal yang dibangun oleh peradaban Maya.

5 dari 10 halaman

Sacbe ini memiliki panjang 18 kilometer dan lebar antara lima hingga enam meter, menjadikannya sebagai sacbe terbesar di wilayah Maya utara.

Jalan ini berfungsi sebagai penghubung antara kota Uxmal dan Kabah selama periode lebih dari 250 tahun, mulai dari tahun 700 hingga 950 M.

6 dari 10 halaman

Kota prakolonial Uxmal terkenal dengan piramida Mesoamerika yang menarik, yang dikenal sebagai Piramida Penyihir.

Piramida ini merupakan struktur tertinggi dan paling mencolok di kota kuno Uxmal. Beberapa julukan lain juga diberikan untuk merujuk pada piramida ini, seperti Piramida Kerdil, Casa el Adivino, dan Piramida Peramal.

Sedangkan, Kabah merupakan salah satu pemukiman Maya yang langka dan masih mempertahankan nama aslinya yang berarti 'tangan kuat,' merupakan reruntuhan terbesar kedua di wilayah Puuc setelah Uxmal.

7 dari 10 halaman

© Dream

Walaupun informasi yang dimiliki ilmuwan tentang sacbe yang ditemukan masih terbatas, diketahui bahwa suku Maya kuno secara sistematis merencanakan dan membangun jaringan jalan yang luas untuk menghubungkan ribuan orang di wilayah Puuc. Pada tahun 2020, penemuan serupa jalan juga dilaporkan antara Coba dan Yaxuna.

8 dari 10 halaman

Manfaat LIDAR Bagi Ilmuwan.

imageManfaat LIDAR Bagi Ilmuwan." /> © Dream

Terdapat banyak reruntuhan kuno Maya yang menarik yang masih tersembunyi di dalam hutan dan dapat diungkapkan melalui penggunaan teknologi LIDAR.

9 dari 10 halaman

Contohnya, ilmuwan dapat mengidentifikasi keberadaan peradaban Maya yang besar dan sebelumnya tidak diketahui sekitar 2.000 tahun yang lalu di utara Guatemala. 

Lalu, terdapat 417 situs kota, desa, dan kampung kuno yang berhasil terdokumentasi di dalam hutan melalui penggunaan teknologi LIDAR. 

10 dari 10 halaman

© Dream

Pada tahun ini, ilmuwan menemukan kalender Mesoamerika yang besar yang dibangun ribuan tahun yang lalu di sepanjang Pantai Teluk Meksiko.

Beri Komentar