Pria Tembaki Kerumunan di Sarinah Tertangkap Kamera

Reporter : Sandy Mahaputra
Kamis, 14 Januari 2016 14:51
Pria Tembaki Kerumunan di Sarinah Tertangkap Kamera
Pria yang mengenakan sarung tangan, topi, baju hitam, dengan tas ransel itu terlihat mengarahkan senjata laras pendek ke arah kerumuman orang di lokasi kejadian.

Dream - Foto seorang pria yang tidak diketahui identitasnya terlihat menenteng senjata di Jalan Thamrin, usai ledakan bom di Jakarta, 14 Januari 2016, beredar di sosial media.

Pria yang mengenakan sarung tangan, topi, baju hitam, dengan tas ransel itu terlihat mengarahkan senjata laras pendek ke arah kerumuman orang di lokasi kejadian.

Warga di sekitar ketakutan. Mereka lari kocar-kacir menyelamatkan diri. Hingga kini belum diketahui siapa pria yang ada di foto tersebut. Namun diduga kuat adalah salah satu pelaku teror.

Pasca terjadi peristiwa teror itu, kepolisian mulai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian, yakni sekitar perempatan Sarinah, Pos polisi dan Starbuck Coffe gedung Djakarta Theater.

Garis polisi sudah terpasang di lokasi kejadian. Berdasarkan pantauan Dream, ditemukan beberapa buah proyektil peluru, satu peralatan tang, pecahan helm dan sebuah sepatu bagian kiri di samping Starbuck Coffee. (Ism) 

1 dari 5 halaman

Detik-detik Penyergapan Teroris di Sarinah

Detik-detik Penyergapan Teroris di Sarinah © Dream

Dream - Puluhan petugas kepolisian melakukan pengejaran terhadap para penembakan dan bom bunuh diri ke beberapa gedung dan pos polisi di sekitar Sarinah, Jl MH Thamrin, Kamis 14 Januari 2016. 

Sejak terjadi ledakan, terlihat tida orang tewas di pos polisi Sarinah. Satu diantaranya polisi dan diduga ada jasad pelaku.

Saat ini wmasyarakat di sekitar Sarinah diisolasi untuk tidak keluar dari gedung. Para saksi mata mengatakan, salah seorang pelaku berkulit gelap dan berambut ikal, membawa tas ransel di punggungnya.

" Dia mengenakan rompi," kata seorang saksi mata. Berikut FOTO: Detik-detik Penyergapan Teroris Sarinah . (Ism, Sumber Foto : ANTARA FOTO/M Agung Rajasa) 

2 dari 5 halaman

Pelaku Tembaki Kerumunan Secara Brutal di Sarinah

Pelaku Tembaki Kerumunan Secara Brutal di Sarinah © Dream

Dream - Kawanan teroris tidak hanya meledakkan bom di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat. Mereka juga melepaskan tembakan ke arah warga yang berada di sekitar Sarinah.

“ Teroris muncul setelah ledakan di Pos Polisi Sarinah, mereka menembaki warga yang saat itu berkerumun,” kata saksi mata, Ruly Bustaman, di Jakarta, Kamis 14 Januari 2016.

Saat ledakan itu, Ruly tengah melakukan rapat di lantai 8, Gedung Oil Center, Jakarta Pusat. Dari ruang rapat, dia mendengar ledakan. “ Saya kira itu mobil tabrakan,” ujarnya.

Penasaran, Ruly turun dan ingin mengetahui sumber ledakan. “ Saya turun, bom meledak lagi.”

Ruly kemudian turut menghambur ke arah Sarinah. Ingin mengetahui sumber ledakan. Di sanalah dia menyaksikan pemandangan yang mengerikan.

“ Ada lelaki warga negara asing tangannya hancur,” kata Ruly. Dia juga bertemu dengan salah seorang pegawai Starbuck yang panik dan berteriak-teriak ada korban tewas.

Di tengah kepanikan itu, banyak orang yang berkerumun di Pos Polisi Sarinah yang diledakkan. Saat itulah seorang teroris muncul dan menembaki warga. “ Teroris menembaki kerumunan.” Mencekam.

Menurut Ruly, teroris yang menembaki warga itu bertinggi badan sekitar 168 sentimeter. Masih berusia sekitar 25-27 tahun. “ Waktu mau ngokang pistol, dia sambil mundur-mundur, setelah itu dia lari,” tutur Ruly. (Ism) 

3 dari 5 halaman

Video Detik-detik Ledakan Bom Sarinah

Video Detik-detik Ledakan Bom Sarinah © Dream

Dream - Kepanikan terjadi sesaat setelah terjadi ledakan di sekitar pusat perbelanjaan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari 2016. Masyarakat yang berada di sekitar lokasi berhamburan menyelamatkan diri.

Tak hanya ledakan bom. Setelah ledakan juga terdengar beberapa kali tembakan. Sebuah video amatir berhasil merekam ledakan yang terjadi di depan Starbuck di kawasan Sarinah.

Berikut adalah video ledakan di depan Starbuck di depan Jakarta Theater.

(Ism, Sumber: Yuutube)
4 dari 5 halaman

Mencekam, Ini Kronologis Ledakan Sarinah

Mencekam, Ini Kronologis Ledakan Sarinah © Dream

Dream - Ledakan bom terjadi di dekat pusat perbelanjaan Sarinah. Ledakan ini merusak sebuah Pos Polisi yang terletak di tengah perempatan depan gedung Jakarta Theatre.

Berdasarkan keterangan seorang petugas pengamanan Bank Mandiri, insiden ini diawali dua ledakan yang terjadi di depan cafe Starbucks yang berlokasi gedung Jakarta Theatre. Bom meledak sekitar pukul 10.35 WIB.

" Selang tidak berapa lama, ledakan ketiga terjadi di Pospol," kata Veranto.

Veranto melanjutkan sesaat setelah ledakan ketiga, orang-orang berkumpul di lokasi kejadian. Beberapa bunyi tembakan terdengar saat orang-orang berkerumun.

" Habis ledakan, orang-orang berkerumun. Saat berkerumun, pelaku menembaki kerumunan," kata Veranto.

Sebanyak enam orang tewas dalam insiden ini. Mereka yang tewas terdiri dari satu orang anggota polisi serta dua orang warga biasa. Tiga lainnya adalah korban yang diduga pelaku aksi tersebut.

" Pelaku ada empat orang, tiga tewas di Pospol, sementara satunya melarikan diri ke dalam gedung," ucap Veranto.

Polisi segera menetralisir kawasan perempatan Sarinah. Baku tembak terjadi antara pelaku dengan polisi.

5 dari 5 halaman

Detik-detik Ledakan dan Baku Tembak di Sarinah Thamrin

Detik-detik Ledakan dan Baku Tembak di Sarinah Thamrin © Dream

Dream - Sejumlah ledakan terjadi di sekitar pusat perbelanjaan Sarinah, Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari 2015.

Berdasarkan data TMC Polda Metro Jaya, bom pertama meledak sekitar pukul 10.45 di kedai kopi Starbucks, Djakarta Theater.

Ledakan kedua terjadi di pos polisi di seberang gedung Sarinah, perempatan Jalan Thamrin-Jalan Wahid Hasyim.

Bom kedua diduga bom bunuh diri. Tiga pelaku dan seorang polisi diduga tewas.

Setelah itu juga terdengar sejumlah tembakan di gedung Djakarta Theater. Polisi antiteror masih mengepung pelaku yang diduga masih berada di dalam gedung tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi M. Iqbal membenarkan jika terjadi ledakan. " Polisi antiteror sudah berada di lokasi."  (Ism) 

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More