Ketahuan Selingkuh dengan Menantu, Ibu Norma Risma Ngotot Dimaafkan: Surga Tetap di Telapak Kaki Ibu

Hal itu terungkap dari tangkapan layar percakapan keduanya yang diunggah Norma Risma di akun Facebook-nya.

“ Balas pesan mamak nak, mamak minta maaf semenjak itu terjadi semua orang membeci mamak. Sekarang kemana-mana malu, sudah pisah dengan bapak dan tidak tinggal di rumah lagi,” tulis ibu Risma.

Ia mengatakan bahwa bagaimana pun kesalahannya, ia tetaplah seorang ibu, dan surga berada di bawah telapak kakinya.

“ Bagaimana pun kesalahan orang tua, saya tetap mamak kandungmu nak, surga di tetelapak kaki ibu, maaf ya nak, mamak ingin semua baik lagi,” tutur ibu Risma.

Ia juga beberapa kali mencoba melakukan video call dengan sang putri namun tidak diangkat. Saking depresinya, sang ibu sampai mengatakan ingin mati saja agar anaknya bahagia.

“ Tolong lah nak, semenjak berita ini viral, semua keluarga kita hancur, dan mamak sangat malu. Jika boleh mati mamak, mati saja agar kamu bahagia, mamak gak kuat, kamu anak mamak satu-satunya,” tutup pesan tersebut.

Norma Risma tidak menjawab satu pun isi pesan itu. Ia hanya menuliskan kalimat singkat.

“ Apakah masih ada surga di kakimu?,” tanya Nora Risma.

Tega! Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu Agar Tetap Bisa Selingkuh

Dream - Norma Risma harus menelan pil pahit pernikahannya hancur akibat perselingkuhan mantan suaminya. Mirisnya, hubungan terlarang itu dilakukan sang suami dengan ibu kandung Norma Risma.

Menurutnya, mantan suami dan ibunya itu sudah berselingkuh sejak sebelum pernikahannya. Bahkan, ayah Risma sempat tidak ingin anaknya menikah dengan pria bernama Rozi itu, tetapi akhirnya disetujui karena Risma merupakan anak satu-satunya.

" Bapak mungkin juga bingung, aku anak satu-satunya, kalau aku enggak diturutin takut akunya gila atau gimana kan, sampai akhirnya ke pernikahan. Ya udah kita nikah, awal nikah itu masih di rumah bapak," ujar Risma dalam tayangan YouTube Denny Sumargo.

Namun saat itu Risma sudah khawatir harus meninggalkan suami dan ibunya di rumah saat bekerja.

" Aku kerja, bapak kerja, aku juga masih suka curiga, maksudnya kita enggak pernah tahu orang bakal gimana, apalagi sekarang sudah di rumah berdua," katanya.

Tak berselang lama setelah pernikahan, Risma pun memutuskan untuk pindah dari rumah orangtuanya ke sebuah rumah kontrakan.

Hal tersebut ia lakukan secara diam-diam dengan memindahkan barang-barangnya satu per satu ke rumah kontrakan yang baru.

Namun, gelagat sang ibu sungguh aneh ketika tahu Risma akan pindah rumah. Sang ibu seakan tidak terima anak perempuan dan menantunya pindah dan tinggal di rumah yang berbeda.

" Nah waktu pindah itu ibuku nangis, marah-marah gitu," ungkapnya.

Sang ibu bahkan sampai memaki dan mendoakan agar Risma susah saat melahirkan.

" Waktu pas pindah, ibuku tuh nangis, marah-marah gitu. Aku enggak bilang-bilang sih mau pindah. Terus, di situ tuh ibuku banyak banget ngeluarin sumpah serapah. Nanti lahirannya susah," tutur Risma.

" Menurut aku dia marah bukan karena anaknya pergi, tapi dia mungkin enggak bisa bertemu lagi sama mantanku itu," imbuhnya. Alhasil Risma memutuskan untuk memblokir kontak ibundanya sendiri.

Ketika ditanya apa pesan untuk ibu kandungnya, Risma mengaku tidak habis pikir terhadap wanita yang melahirkannya itu. Dirinya mengaku tak mampu berkata-kata lagi.

" Emak kok tega sama aku. Aku tahu, aku belum bisa membahagiakan emak. Tapi aku sebagai anak juga lagi berusaha, loh," kata Risma.