Merinding! CCTV Rekam Bayangan Hitam Lewati Jemaah yang Sedang Sholat

Reporter : Putu Monik Arindasari
Minggu, 9 Mei 2021 12:30

Begini Penampakan Bayangan Hitam Lewati Jamaah Yang Sedang Salat Foto: Instagram @makassar_iinfo

Tak diketahuin dari mana datangnya, bayangan hitam tersebut sudah berada di dalam masjid dan melengkahi jemaah yang sedang sujud.

Dream - Sebuah video viral yang membuat bulu kuduk merinding beredar di sosial media. Dilansir Instagram @makassar_iinfo, video berupa rekaman CCTV tersebut memperlihatkan jamaah perempuan sedang khusyuk melakukan ibadah sholat di salah satu masjid yang belum diketahui lokasinya.

Awalnya tidak ada yang aneh pada video yang direkam pada 16 Januari 2018 tersebut, namun tiba-tiba sekelabat bayangan hitam muncul di antara para jemaah. Tak diketahui dari mana datangnya, bayangan hitam tersebut sudah berada di dalam masjid dan melengkahi jemaah yang sedang sujud.

View this post on Instagram

A post shared by OFFICIAL MAKASSAR INFO (@makassar_iinfo)

Selang beberapa detik bayangan ini terlihat berlari dengan sangat cepat di samping jemaah yang masih sujud. Anehnya, bayangan ini terlihat menembus bagian kaca lalu menghilang begitu saja.

1 dari 5 halaman

Disebut Mirip Ninja

Peristiwa aneh yang terjadi pada tahun 2018 itu pun sukses membuat netizen merinding dan penasaran.

Banyak yang bertanya-tanya mahluk apa yang menyerupai bayangan hitam itu. Ada juga yang mengatakan bayangan ini terlihat seperti ninja.

" Yang merinding liat video ini kita satu server," ujar @suchy_uchy05

" Astagfirulohhh itu apaa," tutur @masker.payudara.premium

" Lah kok nembus," komentar @jeyonoona_bys

" Bukan ji itu ilmu hitam," tulis @raihananwar.99

" Ninja hatori injo," tambah @meyy.ga

2 dari 5 halaman

Sudah Terancam Diputar Balik, Pemudik Apes Masih Digetok Resto Padang Rp250 Ribu

Dream - Perjalanan mudik memang punya segudang cerita. Apalagi saat ini di tengah larangan mudik. Meski demikian, banyak warga yang nekat dan menerobos penyekatan petugas.

Kali ini kisah mudik datang dari Provinsi Lampung. Serombongan pemudik mengaku digetok rumah makan padang di Jalan Lintas Sumatera Provinsi Lampung.

Dalam video TikTok yang diunggah ke Instagram oleh akun @top_world.idn, terlihat rombongan pemudik yang sedang makan di rumah makan padang. Dari video itu, terlihat restoran itu tak bonafide-bonafide amat.

Tempatnya memang lumayan luas. Namun, interiornya terlihat hanya seperti rumah makan biasa. " Lagi mudik, break bus di rm padang. makanan kaya seporsi di kantin sekolahan," demikian tulis si pemilik video.

3 dari 5 halaman

Namun, rombongan itu merasa kaget setelah ada pelayan menghampiri mereka. Semula rombongan itu mengira pelayan itu mengantarkan nomor meja mereka. Namun ternyata pelayan itu mengantarkan bon tagihan.

" Tiba-tiba dianterin kertas ini buat dibayar ke kasir. Kirain nomor mejanya. Ternyata totalnya 250 untuk 5 porsi," tambah sang empunya video. Ya berarti rata-rata tiap porsi Rp50 ribu.

Menu yang dipesan oleh rombongan itu juga tak mewah-mewah amat. Rata-rata hanya nasi sama ayam maupun lele goreng. Minumnya pun hanya teh tawar dan teh manis saja.

" Makannya nasi sama ayam, teh tawar. Saudaraku ada nasi lele goreng, teh manis," kata sang perekam dalam video lain.

4 dari 5 halaman

Dalam video itu, sang pemilik video menjelaskan rumah makan itu beradaa di Lintas Sumatera, tepatnya di Provinsi Lampung. " Sama sekali tak ada niat ngejatuhin resto, kita cuman syok," kata sang pemilik video.

Rombongan itu mengaku sebenarnya membawa bekal dari rumah untuk perjalanan mereka. Namun bekal itu telah habis disantap saat berada di atas kapal.

" Kami juga bawa bekal tapi sudah habis untuk buka puasa di kapal," kata pemilik video itu.

5 dari 5 halaman

Rombongan itu terpaksa makan di warung karena bus yang mereka tak lama berhenti. Sehingga mau tidak mau mereka mencari warung yang terdekat saja.

" Cuman dikasih waktu sebentar buat istirahat sehingga tak punya pilihan untuk menyeberang mencari makan," tambah pemilik video.

Sang perekam video itu juga berpesan kepada netizen agar berhato-hati. Mereka berharap pengalaman pahit itu tidak dialami oleh pemudik lain.